jatimnow.com – Pasangan Calon Wali Kota - Wakil Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi - Armuji dipastikan menjadi pemenang Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Surabaya 2024.
Berdasarkan survei internal PDI Perjuangan, pasangan ini unggul telak dengan perolehan suara 85,7 persen. Sementara kotak kosong hanya mendapat 14,3 persen.
Ketua Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) PDI Perjuangan Surabaya, Purwadi, menyampaikan bahwa survei tersebut menggunakan sampel dari 250 Tempat Pemungutan Suara (TPS) dengan margin of error sebesar 1 persen. Untuk memastikan pengawalan suara, PDI Perjuangan juga menerjunkan 3.960 saksi di seluruh TPS Surabaya.
Baca juga: KPU Surabaya Launching Maskot Si Mbois
"Perolehan suara mencapai 85,70 persen, kotak kosong hanya meraih 14,30 persen. Dari sampel itu margin error 1 persen, sedangkan untuk partisipasi pemilih yang kami temui di angka 56 persen," kata Purwadi.
Baca juga: Survei ARCI Pilwali Surabaya: Eri Cahyadi Teratas, Muncul Nama Ketua Projo Jatim
Menanggapi hasil tersebut, Eri Cahyadi mengungkapkan rasa terima kasih kepada masyarakat Surabaya yang telah memberikan kepercayaan kepada dirinya dan Armuji. Ia berkomitmen untuk melanjutkan program-program pembangunan yang sempat tertunda karena adanya Pilwali.
"Kami akan fokus pada tugas-tugas yang belum terselesaikan, terutama program yang telah dirancang dalam RPJMD Surabaya 2021-2026. Banyak pekerjaan yang harus kami lanjutkan pada 2025-2026," ujar Eri.
Baca juga: Eri Cahyadi Ingin Direkom Lagi jadi Wali Kota Surabaya, Dalihnya Bikin Terenyuh
Sementara itu, Armuji juga menyampaikan apresiasinya kepada warga Surabaya yang tetap antusias memberikan suara, meski pemilihan diwarnai hujan. Ia menyebut hasil quick count ini mencerminkan kecerdasan masyarakat dalam menentukan pilihannya.
"Melalui quick count, kita unggul dengan 85,7 persen. Ini bukti bahwa masyarakat Surabaya telah memberikan dukungan terbaiknya demi masa depan kota ini. Terima kasih atas kepercayaan ini," ucap Armuji.