jatimnow.com - Seorang pengendara yang melintas di Jembatan Suramadu kembali menjadi korban jeratan tali senar. Bahkan, korban mengalami luka di bagian leher hingga dilarikan ke rumah sakit.
Kapolres Bangkalan, AKBP Hendro Sukmono mengatakan kejadian itu terjadi Minggu sore. Pihaknya juga membenarkan korban mengalami luka di lehernya.
"Iya betul ada kejadian itu. Hingga saat ini kami belum menerima laporan resmi dari korban namun petugas sudah kami perintahkan untuk melakukan patroli," ujarnya, Senin (20/1/2025).
Baca juga: Jembatan Suramadu Dinilai Tidak Aman, Mahasiswa Geruduk Polres Bangkalan
Hendro mengatakan, dari hasil patroli yang dilakukan anggota Samapta Polres Bangkalan ditemukan senar yang terikat di pagar jembatan. Namun pihaknya belum mengetahui asal tali tersebut dari mana.
Selain itu, anggota juga mendapati empat orang pemancing di atas Jembatan Suramadu. Empat orang itu lalu imbau agar tak memancing di tempat tersebut.
Baca juga: Polres Bangkalan Tegaskan Tali Senar Melintang di Suramadu adalah Bekas Layangan
"Ada empat orang yang kami temui sedang memancing. Kami imbau agar pulang dan tak memancing di atas Jembatan Suramadu," imbuhnya.
Selain itu, para pemancing juga dievakuasi agar tak terjadi saling tuduh terkait kejadian senar yang telah memakan dua korban itu.
"Kami masih mendalami dan menindaklanjuti kejadian tersebut. Kami juga segera melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait jembatan Suramadu," pungkasnya.
Baca juga: DPRD Bangkalan Soroti Pengawasan Suramadu usai Mahasiswa UTM Terjerat Tali Senar
Kini, polisi juga akan melakukan patroli rutin dan mengecek pagar jembatan agar tak ada lagi senar yang diikat di pagar. Sehingga masyarakat yang hendak melintas tidak perlu khawatir akan terjadi hal serupa.