Pembangunan Monumen Reog Ponorogo Butuh Rp164 M, Pemkab Susun Skema Pembiayaan

Senin, 20 Jan 2025 19:55 WIB
Reporter :
Ahmad Fauzani
Pembangunan Monumen Reog Ponorogo. (Instgram Kabar Sampung)

jatimnow.com – Pemerintah Kabupaten Ponorogo memastikan pembangunan Monumen Peradaban Reog Ponorogo (MPRP) di Kecamatan Sampung akan terus berjalan. Proyek ini diharapkan menjadi simbol kebanggaan budaya Reog Ponorogo yang telah diakui sebagai Warisan Budaya Tak Benda oleh UNESCO.

“Monumen ini harus jadi. Reog sudah menjadi milik Indonesia, bukan hanya milik Ponorogo lagi,” kata Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, Senin (20/1/2025).

Menurut Sugiri, pembangunan monumen ini bukan hanya untuk menghargai seni dan budaya, tetapi juga sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi berbasis karakter bangsa.

Baca juga: Harga LPG 3 Kg Naik, Disperdagkum Ponorogo Tambah Jumlah Pangkalan

“Butuh dukungan dari pusat karena ini aset nasional, bukan hanya milik Ponorogo,” ujarnya.

Pada tahun 2025, Pemkab Ponorogo akan fokus melanjutkan pembangunan museum 26 lantai yang menjadi bagian utama dari monumen ini. Fasilitas museum, artefak, serta benda bersejarah tentang Reog akan menjadi elemen penting yang dipersiapkan.

Untuk mendukung proyek ini, Pemkab memperkirakan kebutuhan anggaran mencapai Rp164 miliar. Beberapa skema pembiayaan sedang dirumuskan, salah satunya adalah Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).

Baca juga: Harga LPG 3 Kg Naik, Pangkalan di Ponorogo Pastikan Stok Aman

“Kami sedang mencari solusi terbaik, apakah melalui KPBU atau skema lainnya,” jelas Sugiri.

\

Sugiri optimistis, monumen ini akan memberikan dampak ekonomi signifikan bagi Ponorogo. Dengan potensi 7 juta penduduk di wilayah Mataram yang diperkirakan akan menjadi pengunjung MPRP, proyek ini dinilai menjanjikan.

“Kalaupun penganggaran ditawarkan ke pihak ketiga, itu akan menjadi investasi yang menguntungkan. Berdasarkan survei, kunjungan wisata terus meningkat,” ungkapnya.

Baca juga: Ini Besaran Pungli PTSL di Desa Badegan Ponorogo

Sugiri juga menyebutkan, pembahasan proyek ini telah melibatkan berbagai kementerian melalui rapat koordinasi di Kementerian Perekonomian. Upaya ini dilakukan untuk menemukan solusi atas tantangan pembiayaan dan memastikan keberlanjutan proyek.

Pembangunan Monumen Peradaban Reog Ponorogo diharapkan tidak hanya menjadi simbol budaya, tetapi juga pusat wisata yang mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dan nasional.

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!
Berita Ponorogo

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler