jatimnow.com - Kecelakaan Mobil Avanza vs Kereta Api Mutiara Timur di Jalan Margorejo-Ahmad Yani, Surabaya mengakibatkan 4 orang luka berat. Bahkan salah satu diantaranya tak terselamatkan saat menjalani perawatan medis di RS Bhayangkara HS Samsoeri Mertojoso Surabaya.
Berdasarkan keterangan dari Kapolsek Wonocolo, Kompol Budi Nurtajhjo mengatakan, bahwa kronologi kejadian mobil tersambar kereta ini berawal dari mobil Avanza putih dan sepeda motor Honda Vario hitam dari arah utara Jalan Ahmad Yani menuju Jalan Margorejo.
"Mobil belok ke kiri melintas rel kereta api di Jalan Raya Margorejo Indah. Saat itu posisi motor berada di sebelah selatan mobil," terang Budi Nurtajhjo kepada jatimnow.com, Sabtu (6/10/2018).
Disaat yang bersamaan, lanjut Budi, kereta api Mutiara Timur melintas dari arah utara ke selatan (Wonokromo ke Sidoarjo) yang kemudian seketika menyambar mobil dan terhempas yang akhirnya mengenai pengendara motor di belakangnya.
"Mobil dan sepeda motor ditabrak terseret berhenti di besi pembatas rel kereta api. Akibatnya 3 orang yang didalam mobil (suami, istri dan anak) maupun seorang pengendara motor luka berat," lanjut Budi.
Keluarga itu antara lain Muhammad Kurjum (49) yang mengalami luka dada sesak dan lecet pada tangan kirinya. Kemudian Suqiyah Rohmatin (40) yang dinyatakan meninggal saat berada di rumah sakit, Sedangkan anaknya bernama Nadjema Farika (11) yang mengalami luka nyeri pada bahu kiri dan lecet pada bagian pelipis kanan.
"Tepat pukul 23.45 Wib, seorang korban bernama Suqiyah Rohmatin korban penumpang mobil Avanza meninggal dunia dalam perawatan medis di UGD," ungkapnya.
Satu motor yang juga ikut tertabrak Kereta Api Mutiara Timur Jurusan Surabaya-Banyuwangi, juga tengah mendapatkan perawatan intensif di RS Bhayangkara Surabaya.
Pengendara Honda Vario L 5101 NL itu bernama M Anas Iqbal (21) warga Perum Taman Aloha Blok E-1 No. 47 Taman Sidoarjo yang mengalami patah tulang bagian kiri.
Avanza Tersambar Kereta Api di Margorejo, Begini Kronologinya
Sabtu, 06 Okt 2018 09:59 WIB
Reporter :
Arry Saputra
Arry Saputra
Berita Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini: Hujan Ringan
BNI dan ITS Kolaborasi Dorong Filantropi Pendidikan Digital Melalui Dana Abadi
Kualitas BBM Bermasalah? Pertamina Siapkan Kompensasi dan Layanan di Jatim
ECOTON Desak Tindakan Tegas untuk Industri Pencemar Kalimas Surabaya
Benarkah PKPU Jadi Momok Menakutkan Bagi Pelaku Usaha?
Berita Terbaru
Bupati Trenggalek Ziarahi Makam Korban Longsor, Ini Pesannya Untuk Warga
Layanan SKCK Via Polri Super App Mendapat Respon Positif Masyarakat Tulungagung
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini: Hujan Ringan
BNI dan ITS Kolaborasi Dorong Filantropi Pendidikan Digital Melalui Dana Abadi
Inflasi Kota Kediri Oktober Capai 0,40 Persen, Emas Perhiasan Jadi Pendorong Utama
Tretan JatimNow
Aura Sinta Raih Emas Pada Ajang AKF China Setelah Gagal di Porprov Jatim
Kisah inspiratif Dokter Gigi Zahra, Sang Dokter Gigi Bawa Misi Kemanusiaan
Agus Hermanto, Guru Pelosok Banyuwangi Sang Penjaga Mimpi Anak Desa
Kisah Wanita Single Parent jadi Pengemudi Ojol di Jember, Bawa Anak Tiap Hari
Terpopuler
#1
Sambut Bonus Demografi, Ini Langkah Muslimat NU Blitar
#2
Buntut Penyitaan HP Siswa, Guru SMP Negeri 1 Trenggalek Dianiaya
#3
Persik Kediri Putuskan Main di GJOS Saat Jamu Persebaya, Persikmania Boleh Datang
#4
Umrah Mandiri: Jangan Anggap Remeh Pasal 124, Ini Konsekuensinya
#5