jatimnow.com - Konsulat Republik Kroasia resmi dibuka di Surabaya, Jawa Timur. Peresmian yang bertepatan dengan peringatan Hari Kemenangan dan Syukur Tanah Air Kroasia, serta 30 tahun Operasi Badai tersebut menandai babak baru hubungan bilateral antara kedua negara.
Konsulat yang berlokasi di Jl. Tanjung Sadari No. 3, Perak, Surabaya ini dipimpin oleh Konsul Kehormatan, Indra Cahya Uno.
Acara pembukaan dihadiri oleh Duta Besar Kroasia untuk Indonesia, Nebojsa Koharovic, Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak, perwakilan korps konsuler, pejabat Kementerian Luar Negeri, pelaku usaha, dan perwakilan komunitas akademik. Ini menjadi konsulat keempat Kroasia yang dipimpin konsul kehormatan di Indonesia dalam tiga tahun terakhir.
Baca juga: Mengenal Rama, Bocah 7 Tahun Asal Bojonegoro Juara Olimpiade Matematika Dunia
Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak, optimistis dibukanya konsulat Kroasia Surabaya akan membawa dampak positif, mengingat Kroasia sebagai negara yang mengesankan dengan SDM berkualitas.
"Kami meyakini dibukanya kantor perwakilan konsul kehormatan Kroasia ini adalah kesempatan baik bagi Jawa Timur untuk terhubung lebih baik dengan negara yang inspiratif," ujarnya.
Emil menambahkan bahwa Jawa Timur telah menjalin hubungan dagang dengan Kroasia, mengekspor bahan makanan, produk olahan ikan, dan sepatu, serta mengimpor permesinan dan teknologi. Ia juga mengapresiasi penunjukan Indra Cahya Uno sebagai Konsul Kehormatan.
Baca juga: Wagub Jatim Emil Dardak Rayakan Lebaran Ketupat di Trenggalek
"Saya kenal lama dengan Mas Indra Uno. Beliau menjadi coach untuk pengembangan kewirausahaan saat saya menjabat Bupati Trenggalek. Saya sangat optimis ini akan efektif meningkatkan hubungan perekonomian Jawa Timur dengan Kroasia," katanya.
Selain itu, orang nomor dua di jatim ini juga menyinggung Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA) antara Indonesia dan Uni Eropa.
"Sebagai bagian dari Uni Eropa, Kroasia dapat membantu memaksimalkan CEPA. Kami optimis dengan dibukanya konsulat ini, kita bisa mengembangkan lebih besar lagi potensi kerjasama," imbuhnya.
Duta Besar Kroasia untuk Indonesia, Nebojsa Koharovic, berharap agar konsulat ini dapat memberikan dampak positif bagi penciptaan lapangan kerja, khususnya di Surabaya dan Jawa Timur.
Baca juga: Update Real Count Pilgub Jatim 2024, Khofifah-Emil Unggul 60,41 Persen
"Kita tahu bahwa lapangan kerja saat ini, terutama di 2025, ekonomi kita mengalami perlambatan. Salah satu yang kita inginkan adalah bagaimana caranya kantor ini punya impact terhadap penciptaan lapangan kerja," ujarnya.
Koharovic menambahkan bahwa kebutuhan Kroasia akan 250 tenaga kerja migran merupakan peluang bagi warga Surabaya dan Jawa Timur untuk mendapatkan pekerjaan.
"Apa yang kita lakukan di sini, ujung-ujungnya yang diukur itu sederhana, berapa lapangan kerja yang tercipta dari keberadaan kantor ini," pungkasnya.