jatimnow.com - Penerbangan langsung Bandara Notihadinegoro Jember - Bandara Halim Perdana Kusuma Jakarta resmi dilaunching, Minggu (17/8/2025). Harga tiket sejutaan.
Bupati Muhammad Fawait bersama Pimpinan Forkopimda, melakukan peresmian di Bandara Notohadinegoro Jember yang bertepatan dengan Hari Kemerdekaan ke-80 RI.
Gus Fawait mengaku, tidak mudah mendapatkan penerbangan direct Jember-Jakarta. Namun berkat kerjasama semua pihak, Jember kini punya rute tersebut.
Baca juga: Reaktivasi Bandara Jember, Pemkab Gandeng Travel Umroh dan Agen Wisata
"Maskapai baru, yakni milik anak bangsa, yaitu Fly Jaya. Penerbangan ini secara langsung, direct Jember ke Jakarta," katanya, saat press conference, Minggu (17/8/2025).
Bupati menyampaikan, tidak butuh waktu terlalu lama penerbangan Jember - Jakarta. Jauh berbeda dengan kendaraan darat maupun sejenisnya.
"Butuh waktu 2 jam 10 menit. Jadwal penerbangan seminggu 2 kali, yakni hari Senin dan Rabu. Syukur-syukur ke depan nanti bisa setiap hari," harapnya.
Baca juga: Penerbangan Jakarta-Jember Launching 17 Agustus, Kapasitas 70 Penumpang
Menurut Gus Fawait, untuk penerbangan secara reguler nanti diperkirakan awal September 2025. Untuk harga tiket antara Rp1,3 juta hingga Rp1,5 juta.
"Akan kami bikin semurah mungkin. Lebih murah jika masyarakat terbang dari daerah lain. Makanya, cukup pilih Jember - Jakarta disini," jelasnya.
Namun untuk pemesanan tiket dilakukan secara offline sementara ini. Sedangkan pemesanan secara online akan diupdate Minggu depan.
Baca juga: Gus Fawait Terima 20 Agen Pariwisata, 1 Maskapai Siap Hidupkan Bandara Jember
Gus Fawait menyampaikan terima kasih kepada Presiden RI Prabowo Subianto serta segenap anggota DPR-RI Daerah Pemilihan Jember - Lumajang, yang turut serta mensukseskan jadwal penerbangan ini.
Bupati menyatakan, Pemerintah Kabupaten Jember tidak akan berhenti disini. Kedepan penerbangan daerah lain juga akan ditambah.
"Kami tidak akan berhenti, kami akan membuat masyarakat Jember sejahtera, dengan dibuktikan menurunnya angka kemiskinan," ungkapnya.