Foto: Kritik Tajam di Layangan Maba UM Surabaya

Rabu, 17 Sep 2025 23:59 WIB
Reporter :
Ali Masduki
Mahasiswa baru UM Surabaya menulis kritik tajam untuk pemerintah di layangan ketika mengikuti pembukaan Mastama, Ordik, Expo UKM (MOX) 2025) pada Rabu (17/9/25). (Foto: Ali Masduki/JatimNow.com)

jatimnow.com - Universitas Muhammadiyah Surabaya (UM Surabaya) terus melahirkan ide-ide yang menakjubkan. Kampus Surabaya timur ini tidak pernah surut dalam menghadirkan inovasi, bahkan sejak mahasiswa menjalani masa orientasi.

Gebrakan perguruan tinggi Muhammadiyah itu sudah bisa disaksikan dalam pembukaan Mastama, Ordik, Expo UKM (MOX) 2025 pada Rabu (17/9/25). Kreatif, unik, dan kebebasan dalam berekspresi mulai ditamankan kepada mahasiswa baru.

Mengusung tema “Bebas Terbang Mengudara”, pada momen kali ini ribuan mahasiswa baru UM Surabaya menggelar aksi simbolik dengan mengangkat ribuan layang-layang berwarna-warni. Aksi tersebut bukanlag sekadar meriah, namun sarat makna: kebebasan, keberanian, persaudaraan, dan harapan untuk mewujudkan generasi emas 2045 dan Indonesia lebih baik.

Baca juga: Gen-Z UM Surabaya Gaungkan Kebebasan Lewat Layang-Layang di MOX 2025

Ribuan aspirasi Gen-Z tertuang dalam bentuk kritik sosial, doa personal, hingga cita-cita untuk bangsa, seperti: “ Lapangan Kerja untuk Gen-Z bukan Omon-Omon Semata, Berantas Korupsi, Penuhi 17+8 Tuntutan Rakyat, tingkatkan Kesejahteraan Guru, Stop Perundungan dan Kekerasan Seksual, “Semoga Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026, Suara Rakyat adalah Suara Tuhan, Kuatkan KPK untuk Indonesia Lebih Baik, Jaga Hutan Kita hingga ribuan pesan-pesan yang lain.

Inilah foto-foto MOX 2025 UM Surabaya:

Mahasiswa baru UM Surabaya menulis aspirasi di layangan miliknya ketika mengikuti pembukaan Mastama, Ordik, Expo UKM (MOX) 2025) pada Rabu (17/9/25). (Foto: Ali Masduki/JatimNow.com)

Baca juga: Permudah Tata Kelola Aset, UM Surabaya Kembangkan Aplikasi Inventori AUM

Rektor UMSurabaya Mundakir menegaskan bahwa layang-layang adalah metafora yang tepat untuk perjalanan mahasiswa. (Foto: Ali Masduki/JatimNow.com)

\

Rektor UM Surabaya Mundakir, bersama jajaran turut serta dalam aksi simbolik dengan mengangkat ribuan layang-layang berwarna-warni dalam pembukaan Mastama, Ordik, Expo UKM (MOX) 2025 pada Rabu (17/9/25)(Foto: Ali Masduki/JatimNow.com)

Kegiatan bertema “Bebas Terbang Mengudara” ini tidak sekadar meriah, tetapi sarat makna: kebebasan, keberanian, persaudaraan, dan harapan untuk mewujudkan generasi emas 2045 dan Indonesia lebih baik. (Foto: Ali Masduki/JatimNow.com)

Baca juga: Gerakan Kabur Aja Dulu, 30 Mahasiswa UM Surabaya Pilih Singapura

Rektor UM Surabaya Mundakir menegaskan bahwa layang-layang adalah metafora yang tepat untuk perjalanan mahasiswa. (Foto: Ali Masduki/JatimNow.com)

Mahasiswa baru UM Surabaya menulis makna demokrasi

Rektor UM Surabaya Mundakir didampingi wakil rektor foto bersama ribuan mahasiswa baru dalam pembukaan Mastama, Ordik, Expo UKM (MOX) 2025) pada Rabu (17/9/25). (Foto: Ali Masduki/JatimNow.com)

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!
Berita Surabaya

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler