jatimnow.com - Dinas Pendidikan (Disdik) Lamongan menyambut baik wacana kewajiban mata pelajaran (mapel) Bahasa Inggris untuk jenjang pendidikan Sekolah Dasar (SD).
Kepala Bidang Sekolah Dasar, Disdik Lamongan, Waji berharap bahwa wacana yang dimunculkan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) ini sepenuhnya bisa direalisasikan melalui keputusan resmi.
“Kewajiban belajar bahasa Inggris bagi anak-anak SD adalah langkah bagus dari pemerintah. Selain itu juga untuk kemajuan perkembangan anak," ungkapnya, Kamis (23/10/2025).
Baca juga: Tingkatkan Kapasitas Guru, Disdik Lamongan Gelar Bimtek
Waji menyebut jauh sebelum wacana ini dimunculkan sejumlah sekolah favorit di Lamongan sudah melaksanakan mapel Bahasa Inggris dalam kurikulum.
Baca juga: Kuota SPMB SMP Negeri di Lamongan 9.600, Berikut Jalur dan Persyaratannya
“Memang belum semua sekolah melaksanakan, tapi sudah ada beberapa sekolah yang mulai menerapkan pelajaran bahasa Inggris sejak dini. Mereka sadar pentingnya bahasa ini untuk perkembangan anak-anak ke depan,” tuturnya.
Ia juga menyebut, sejumlah sekolah di Lamongan telah memiliki guru Bahasa Inggris, meski status pelajaran tersebut masih bersifat pilihan dan belum wajib di seluruh satuan pendidikan dasar.
Baca juga: Intip Metode Pembelajaran Bahasa Inggris Efektif untuk Anak di EF Kediri
Soal kesiapan pelaksanaan tahun 2027, Dinas Pendidikan Lamongan berencana melakukan pemetaan dan pendataan guru serta kebutuhan tenaga pendidik baru.
“Kesiapan lapangan memang belum dicek secara menyeluruh, karena penerapannya masih dua tahun lagi. Namun setelah ini, tentu akan ada langkah-langkah penyiapan bagi guru maupun pengawas sekolah agar semua siap ketika pelajaran bahasa Inggris resmi diterapkan di SD,” jelasnya.