Pixel Code jatimnow.com

Intip Metode Pembelajaran Bahasa Inggris Efektif untuk Anak di EF Kediri

Editor : Yanuar D  
Center Director EF Kediri, Katarina Ika Dian Permatasari menjelaskan metode pembelajaran. (Foto: Yanuar Dedy/jatimnow.com)
Center Director EF Kediri, Katarina Ika Dian Permatasari menjelaskan metode pembelajaran. (Foto: Yanuar Dedy/jatimnow.com)

jatimnow.com - English First Kediri hadir dengan wajah baru, lebih modern dan energik. Ditunjang dengan konsep fun learning, perubahan ini diharapkan dapat membuat siswa lebih nyaman dan antusias dalam belajar.

Sejak berdiri di Kediri tahun 2004, EF tetap eksis dan terus berkembang hingga kini, dengan mengedepankan metode pembelajaran yang interaktif. Khusus untuk anak-anak mulai usia 3 tahun hingga 18 tahun.

Untuk anak-anak, metode pembelajaran dirancang sedemikian rupa dengan menggunakan media yang menyenangkan seperti flashcard, media online, serta props yang mendukung praktik langsung dalam sesi conversation. Hal ini bertujuan agar proses pembelajaran menjadi lebih hidup dan efektif.

Dalam perubahan ini, EF Kediri fokus mengganti ruang belajar mereka yang sebelumnya menggunakan tembok tertutup, kini beralih ke kaca transparan. Langkah ini dilakukan untuk melatih fokus siswa dalam belajar.

"Dengan adanya ruang kelas berbatas kaca ini, siswa akan terbiasa menghadapi gangguan dari luar dan tetap berkonsentrasi. Ini juga menjadi latihan bagi mereka agar lebih disiplin," kata Center Director EF Kediri, Katarina Ika Dian Permatasari, Sabtu (22/2/2025).

Perempuan yang akrab disapa Ika ini menjelaskan, EF Kediri juga menerapkan sistem punishment bagi siswa yang tidak dapat mempertahankan fokusnya.

Baca juga:
Maling Kotak Amal di Ngadiluwih Kediri Dibebaskan, Kasus Berakhir Damai

"Ini bukan hukuman dalam arti negatif, tetapi lebih kepada membentuk kebiasaan baik agar anak-anak bisa lebih fokus dan tidak mudah terdistraksi saat belajar," tambahnya.

Metode pembelajaran yang diterapkan di EF Kediri juga tidak hanya berfokus pada buku pelajaran. Mereka menggunakan berbagai media edukatif, termasuk alat bantu belajar seperti flashcard dan teknologi digital.

"Kami ingin anak-anak menikmati proses belajar mereka tanpa merasa terbebani. Oleh karena itu, kami mengombinasikan berbagai metode agar mereka tetap semangat," jelas Ika.

Baca juga:
Maling Kotak Amal Tertangkap saat Beraksi di Ngadiluwih Kediri, Sempat Melawan Warga

Salah satu inovasi menarik di EF Kediri adalah adanya kitchen untuk praktik belajar bahasa Inggris melalui kegiatan memasak.

"Kami memiliki program cooking class di mana siswa bisa belajar bahasa Inggris sambil memasak. Ini menjadi pengalaman yang menyenangkan dan sekaligus melatih kemampuan mereka dalam berkomunikasi dalam bahasa Inggris," ungkap Ika.

Dengan berbagai metode menarik yang diterapkan, EF Kediri terus berupaya untuk menciptakan suasana belajar yang nyaman dan menyenangkan bagi siswa. Kegiatan interaktif seperti storytelling, role play, hingga game edukatif juga menjadi bagian dari kurikulum mereka.