jatimnow.com - Dokter memeriksa kondisi kesehatan Sukarti, ibunda Alfiani Hidayatul Solikah, Pramugari Lion Air JT 610 yang jatuh di perairan Tanjung Karawang Jawa Barat. Sukarti mengalami syok dan kesehatanya menurun setelah mengetahui anaknya jadi korban pesawat jatuh.
"Sudah, tiap hari perawat kami ke sana (rumah Sukarti). Kami pantau dan periksa kondisi kesehatannya," kata Dokter Puskesmas Gantrung, dr Tri Wulandari, Jumat (2/10/2018).
Ia menyebutkan, untuk tekanan darah Sukarti masih normal, 110/70. Suhu, pernafasan juga masih normal.
Meski demikian, kata dr Nia, Sukartini tampak lemas dan murung. Selain itu, bibir Sukartini tampak kering, karena mungkin kurang minum.
"Pada waktu kami ke sana ibunya dalam kondisi pucat, bibirnya kering, wajahnya tampak murung, pas waktu kami tanya, menjawab seadaanya. Ada indikasi ibunya kurang minum, bibirnya kering. Mungkin nafsu makannya juga kurang, karena kelihatan lemes, tidak seperti orang yang normal," katanya.
Sampai saat ini tim medis dari Puskesmas Gantrung hanya memeriksa kondisi kesehatan saja, belum memberikan obat-obatan atau vitamin kepada Sukartini.
"Sementara ini, belum ada intervensi obat. Tapi tidak tahu besok, kalau mungkin kondisinya kurang baik, tensi menurun, bibirnya masih kering, mungkin akan kami beri beberapa vitamin. Kalau ada keluhan sulit tidur mungkin bisa diberi obat penenang," pungkasnya.
Dokter Pantau Kesehatan Ibu dari Pramugari Korban Lion Air JT 610
Jumat, 02 Nov 2018 18:45 WIB
Reporter :
Mita Kusuma
Mita Kusuma
Berita Madiun
Program Rail Tour Jawa Timur, Dorong Pertumbuhan Ekonomi Wisata Daerah
KAI Daop 7 Madiun Beri Pengembalian Penuh Akibat Dampak Banjir Semarang
Evakuasi KA Purwojaya Selesai, Daop 7 Madiun Pastikan Layanan Kembali Normal
KAI Daop 7 Madiun Siapkan Antisipasi Gangguan Perjalanan KA di Musim Hujan
Kecepatan KA Naik Jadi 120 Km/Jam, KAI Daop 7 Madiun Normalisasi Sejumlah Jalur
Berita Terbaru
BNI dan ITS Kolaborasi Dorong Filantropi Pendidikan Digital Melalui Dana Abadi
Inflasi Kota Kediri Oktober Capai 0,40 Persen, Emas Perhiasan Jadi Pendorong Utama
Pelayanan SKCK Online Polres Ponorogo Tuai Apresiasi, Cepat, Mudah, dan Bebas Antre
Persik Kediri Putuskan Main di GJOS Saat Jamu Persebaya, Persikmania Boleh Datang
MYZE Hotel Sumenep Berbagi, Donor Darah dan Cek Mata untuk Masyarakat
Tretan JatimNow
Aura Sinta Raih Emas Pada Ajang AKF China Setelah Gagal di Porprov Jatim
Kisah inspiratif Dokter Gigi Zahra, Sang Dokter Gigi Bawa Misi Kemanusiaan
Agus Hermanto, Guru Pelosok Banyuwangi Sang Penjaga Mimpi Anak Desa
Kisah Wanita Single Parent jadi Pengemudi Ojol di Jember, Bawa Anak Tiap Hari
Terpopuler
#1
Sambut Bonus Demografi, Ini Langkah Muslimat NU Blitar
#2
Persik Kediri Putuskan Main di GJOS Saat Jamu Persebaya, Persikmania Boleh Datang
#3
Benarkah PKPU Jadi Momok Menakutkan Bagi Pelaku Usaha?
#4
Umrah Mandiri: Jangan Anggap Remeh Pasal 124, Ini Konsekuensinya
#5