jatimnow.com - Dua orang tewas dan tujuh luka-luka saat menyaksikan drama kolosal Surabaya Membara di viaduk atau jembatan kereta api Jalan Pahlawan, Surabaya.
Para korban terjatuh dari viaduk dan satu terlindas kereta api yang melintas. Pengamatan jatimnow.com, sekitar pukul 19.51 Wib, Jumat (9/11/2018), saat KA KRD melintas itu penonton yang memenuhi viaduk berusaha menepi.
Namun diduga karena terlalu banyak warga yang menonton drama bertema Gubernur Suryo yang menyambut Hari Pahlawan akhirnya terjatuh. Saat itu teriakan histeris dari ribuan warga yang memenuhi Jalan Pahlawan saat melihat penonton berjatuhan dari viaduk.
Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Gatut Sutiyatmoko sudah mengkonfirmasi kepada masinis. Ia mengatakan jika kereta api terus melaju karena memang sistem pengereman tidak bisa mendadak.
"Dari laporan masinis tadi sudah berupaya direm hingga kecepatan hanya 20 km/jam. Padahal harusnya kecepatan yang digunakan kereta api saat melintasi disana adalah 30 km/jam," ungkapnya.
Ia menerangkan jika kereta yang saat itu melintas adalah jenis kereta api lokal (KRD) Bojonegoro rute Sidoarjo-Bojonegoro.
"Kami selalu mengimbau agar masyarakat tidak melakukan aktivitas di jalur rel kereta api," tegasnya.
Penonton 'Surabaya Membara' Berjatuhan dari Viaduk Saat KA Melintas
Jumat, 09 Nov 2018 21:18 WIB
Reporter :
Farizal Tito
Farizal Tito
Berita Surabaya
Mengenal Rama, Bocah 7 Tahun Asal Bojonegoro Juara Olimpiade Matematika Dunia
Spensabaya Gelar Kelulusan yang Penuh Kreativitas dan Apresiasi Seni
EastFood & EastPack Surabaya 2025: Inovasi, Kuliner, dan Peluang Bisnis Global
5 Olahan Jeroan Sapi atau Kambing yang Mudah Dibuat di Rumah
BTN Hadirkan Layanan Digital Store di Royal Plaza Surabaya
Berita Terbaru
Tradisi Tahunan Kampus UIN KHAS Jember dengan Masyarakat di Idul Adha
Mengenal Rama, Bocah 7 Tahun Asal Bojonegoro Juara Olimpiade Matematika Dunia
80 Persen Warga Lamongan Puas pada 100 Hari Kepemimpinan Yes-Dirham
Spensabaya Gelar Kelulusan yang Penuh Kreativitas dan Apresiasi Seni
Serius Tangani Stunting, Gus Fawait Dorong NU dan Ormas di Jember Dirikan Faskes
Tretan JatimNow