jatimnow.com - Seorang pelajar SMA di Madiun tewas setelah motornya terpental diseruduk mobil pikap, Selasa (20/11/2018) siang. Pelajar itu bernama Pramudito (16), asal Desa Kertosari, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun.
Kecelakaan itu terjadi di Jalan Raya Surabaya-Ponorogo, tepatnya di KM 172-173, Desa Kartobanyon, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun. Korban mengendarai motor Honda Beat bernopol AE 4079 HI.
Sedangkan yang menabrak yaitu mobil L300 jenis pikap bernopol AE 8342 SE yang dikemudikan Salam Hadi Sutrisno (32), warga Kecamatan Sampung, Kabupaten Ponorogo.
Baca juga: Duh Gusti! 1 Motor Diisi 4 Orang, Semuanya Dilarikan ke RSUD Jombang Usai Kecelakaan
"Korban sudah kami evakuasi dan sopir pikap sudah kami periksa," sebut Kanit Laka Satlantas Polres Madiun, Iptu Nanang.
Baca juga: 2 Laka dalam Dua Pekan di Miagan Jombang, Polisi Beber Analisa
Nanang mengatakan, kecelakaan bermula saat korban yang saat itu membonceng bocah berusia 5 tahun melaju dari arah Madiun menuju Ponorogo. Sampai di TKP, dari arah berlawanan truk pikap tersebut tiba-tiba berbelok ke kanan dan memakan jalur berlawanan.
"Sopir pikap diduga tak bisa mengendalikan kemudinya sehingga bagian depan pikap menabrak motor korban hingga korban terpental," beber Nanang.
Baca juga: Gagal Nyalip, Pemudik Asal Tulungagung Tewas Terlindas Truk di Jombang
Akibatnya, korban tewas di lokasi kejadian dan bocah laki-laki 5 tahun yang dibonceng korban mengalami sejumlah luka. Selain itu, motor korban rusak parah dan mobil pikap rusak pada bagian depan serta mengalami pecah kaca.