jatimnow.com - Sekitar 20 siswa kader lingkungan hidup yang tergabung dalam Tim Eco School SDN Kapasari 8 Surabaya, melakukan aksi membuat lubang resapan biopori di kampung Tambak Dukuh, Kecamatan Genteng, Surabaya.
Kegiatan ini untuk mengantisipasi banjir yang kerap mengancam saat musim penghujan. Para pelajar juga membagikan 50 pot tanaman lidah mertua bagi warga kampung tersebut.
Didampingi guru-guru dan kepala sekolah, puluhan siswa itu dibagi menjadi dua tim, yakni tim pembuat lubang biopori mengenakan baju olahraga dan tim membuat seragam Pramuka bertugas membagikan tanaman.
Guru pembina lingkungan hidup SDN Kapasari 8 Surabaya, Eny Murtiningtyas mengatakan, kegiatan ini merupakan upaya nyata meningkatkan kualitas lingkungan hidup sekitar.
"Gunanya lubang biopori ini dibuat agar di kampung tidak ada genangan sisa air hujan. Sebab, saat musim hujan dan banjir itu biasanya banyak penyakit seperti leptospirosis yang disebabkan oleh bakteri dari tikus," terang Tyas, Rabu (21/11/2018).
Membagikan tanaman Sansiviera atau lidah mertua, karena tanaman ini selain sebagai penghias di dalam rumah juga berguna untuk menyerap polutan yang ada disekelilingnya.
"Sesuai dengan arahan Bu Wali Kota sejak, Oktober  lalu, kita bagikan tanam itu di kampung yang kita adobsi guna mengurangi polusi udara Surabaya," kata Tyas yang aktif membimbing kebun hidroponik SDN Kapasari 8 itu.
Antisipasi Banjir, Pelajar Surabaya Bikin Biopori di Kampung
            Rabu, 21 Nov 2018 16:54 WIB
        
        
            Reporter :
Erwin Yohanes, Farizal Tito
                
                 
                
                 
                
                 
            
        
    Erwin Yohanes, Farizal Tito
Berita  Surabaya
    Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini: Hujan Ringan
BNI dan ITS Kolaborasi Dorong Filantropi Pendidikan Digital Melalui Dana Abadi
Kualitas BBM Bermasalah? Pertamina Siapkan Kompensasi dan Layanan di Jatim
ECOTON Desak Tindakan Tegas untuk Industri Pencemar Kalimas Surabaya
Benarkah PKPU Jadi Momok Menakutkan Bagi Pelaku Usaha?
Berita Terbaru
    Bupati Trenggalek Ziarahi Makam Korban Longsor, Ini Pesannya Untuk Warga
Layanan SKCK Via Polri Super App Mendapat Respon Positif Masyarakat Tulungagung
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini: Hujan Ringan
BNI dan ITS Kolaborasi Dorong Filantropi Pendidikan Digital Melalui Dana Abadi
Inflasi Kota Kediri Oktober Capai 0,40 Persen, Emas Perhiasan Jadi Pendorong Utama
Tretan JatimNow
    Aura Sinta Raih Emas Pada Ajang AKF China Setelah Gagal di Porprov Jatim
Kisah inspiratif Dokter Gigi Zahra, Sang Dokter Gigi Bawa Misi Kemanusiaan
Agus Hermanto, Guru Pelosok Banyuwangi Sang Penjaga Mimpi Anak Desa
Kisah Wanita Single Parent jadi Pengemudi Ojol di Jember, Bawa Anak Tiap Hari
Terpopuler
    #1
                Sambut Bonus Demografi, Ini Langkah Muslimat NU Blitar
#2
                Buntut Penyitaan HP Siswa, Guru SMP Negeri 1 Trenggalek Dianiaya
#3
                Persik Kediri Putuskan Main di GJOS Saat Jamu Persebaya, Persikmania Boleh Datang
#4
                Umrah Mandiri: Jangan Anggap Remeh Pasal 124, Ini Konsekuensinya
#5