jatimnow.com - Dua tersangka penyerangan polisi di Lamongan, ER dan MSA mengaku awal perkenalan mereka terjadi di mushala di Lamongan. Keduanya menjadi akrab karena memiliki satu pemahaman yang sama.
"Menurut keterangan dari pelaku mereka bertemu saat keduanya kegiatan ibadah selama 3 sampai 4 bulan di mushala Lamongan. Karena memiliki satu akidah dan konsep pemahaman yang sama, akhirnya akrab," papar Kapolres Lamongan AKBP Feby DP Hutagalung di RS Bhayangkara Polda Jatim, Surabaya, Rabu (21/11/2018).
Setelah keduanya menjadi akrab, mereka pun melakukan perencanaan yang bertujuan untuk menyerang pos polisi di wilayah Wisata Bahari Lamongan (WBL). Perencanaan tersebut sudah disiapkan dalam kurun waktu 3 hingga 4 bulan.
"Sehingga beberapa kali melakukan perencanaan seperti akan melakukan pos lantas akhirnya mereka melakukan kerjasama. Mereka merencanakannya 3-4 bulan sejak kenal," imbuh Feby.
Tak hanya itu, berdasarkan keterangan Feby, kedua pelaku sebelumnya juga pernah melakukan hal yang sama, melakukan penyerangan terhadap pos polisi sejak awal 2018 lalu. Namun hal tersebut tidak berakibat fatal.
"Salah satunya seperti itu dilempar batu dan kelereng, tapi untuk detailnya kita belum bisa jelaskan. Tahun 2018 awal, melakukan hal yang sama di wilayah pos lantas Lamongan tapi tidak mengakibatkan kerusakan, hanya retak saja dan itu tidak diketahui polisi karena pos lantas kosong. Itu keterangan dari tersangka," kata Feby.
Penyerangan Pos Polisi di Lamongan Sudah Dirancang 3 Bulan Sebelumnya
Rabu, 21 Nov 2018 18:39 WIB
Reporter :
Erwin Yohanes, Arry Saputra
Erwin Yohanes, Arry Saputra
Berita Lamongan
Perbaiki Stadion TSC, Menejemen Persela Lamongan Kucurkan Rp110 Juta
Rexline Peduli, Bagi Ratusan Paket Makanan di Lamongan Lewat CSR
Ikut Wisuda Unisla Lamongan, SBY Dapat Gelar Sarjana Manajemen
Teatrikal Ketahanan Pangan Warnai Wisuda Ke-22 Unisla Lamongan
Lagi, Petani Lamongan Meregang Nyawa Tersengat Jebakan Tikus
Berita Terbaru
Puluhan Penari di Tulungagung Belajar Gadrung Marsan
Asyik! Belanja di Indomaret Sekarang Bisa Bayar Pakai QRIS DANA
Mahasiswa UIN KHAS Jember Gelar Bootcamp Ekoteologi di Pasuruan
Miris! Sungai Brantas Malang Tercemar Parah, Walikota Diminta Turun Tangan
Khotmil Quran Serentak Buka Rangkaian Kegiatan Hari Santri Nasional di Ponorogo
Tretan JatimNow
Aura Sinta Raih Emas Pada Ajang AKF China Setelah Gagal di Porprov Jatim
Kisah inspiratif Dokter Gigi Zahra, Sang Dokter Gigi Bawa Misi Kemanusiaan
Agus Hermanto, Guru Pelosok Banyuwangi Sang Penjaga Mimpi Anak Desa
Kisah Wanita Single Parent jadi Pengemudi Ojol di Jember, Bawa Anak Tiap Hari
Terpopuler
#1
Miris! Sungai Brantas Malang Tercemar Parah, Walikota Diminta Turun Tangan
#2
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini: Berawan
#3
Khotmil Quran Serentak Buka Rangkaian Kegiatan Hari Santri Nasional di Ponorogo
#4
Dalam Dua Pekan, Pemkab Jember Borong Lima Penghargaan Nasional dan Regional
#5