Sugianto

"Walaupun anggaran kita terbatas hari ini, tapi bukan berarti kita diam saja. Kita tetap segera melakukan perbaikan," kata Gus Fawait.

“Jadi anggaran kami terbatas, mungkin dari tahun sebelumnya kurang diperhatikan. Ini tidak hanya di Pasar Tanjung, dan Ini terjadi di pasar-pasar tradisional lainnya," kata Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Jember.

Namun yang terjadi, ada oknum-oknum nakal bermodalkan surat pengantar dari RT, RW, Lurah, Kepala Desa maupun Camat, lalu memasang tiang internet di pinggir-pinggir jalan.

Kejadian ini mengakibatkan korsleting listrik hingga dapur rumah terbakar.

Jumlah itu mengalami peningkatan 14 persen dari penumpang di masa Lebaran 2024.

Djoko Susanto mengungkapkan hal ini menjadi perhatian serius Pemkab Jember, mengingat pentingnya menjaga ketahanan pangan dan keseimbangan lingkungan.

"Kemarin awal beroperasi lagi bahkan mencapai 500 lebih warga yang datang," tutur Kepala Dispendukcapil Jember, Isnaini Dwi Susanti.

"Maka (rapat) tidak saya batalkan, ketika Pak Wabup datang. Namun saya silakan hadir di rapat briefing," ungkap Fauzi.