festival

"Konsepnya baru, seperti tema busananya yang lebih beragam, konsep panggung yang berbeda hingga penampilan talent-talent BEC yang lebih atraktif,” kata Anas.

Festival ini melibatkan 5.000 anak SD se-Banyuwangi yang memainkan bermacam-macam permainan lawas.

Dengan festival ini, Bupati Anas berharap agar anak muda gemar bereksperimen dan mencari solusi persoalan di lingkungannya.

"Jadi ke depan itu orang memakan buah atau sayuran itu sebagai obat," ujar Kepala Seksi Bidang Hortikultura dan Perkebunan, Yayan.

”Satu lagi inovasi yang bagus dari Banyuwangi. Salut,” kata Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Eko Putro Sandjojo.

Kompetisi yang digelar dua hari ini diikuti oleh sebnyak 225 atlet BMX dari lima negara. Mereka akan berebut juara di Sirkuit Muncar, Banyuwangi.

100 penegak putra dan 100 penegak putri dari anggota Pramuka Ponorogo mengikuti festival itu. Mereka diambil dari 20 sekolah setingkat SMA atau sederajat.

Puter Kayun itu sendiri merupakan kirab menggunakan Dokar dari Kelurahan Boyolangu menuju Watu Dodol di Desa Ketapang.