jatimnow.com - Terkendala server, Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) kejar paket C di Kota Blitar molor satu jam, Jumat (27/4/2018).
Insiden tersebut terjadi di SMK PGRI 2 Blitar. Ketika jam pertama saat hendak mengerjakan naskah ujian Bahasa Indonesia, para peserta kesulitan login ke data base untuk mendapatkan naskah soal.
"Jadi benar kalau sempat molor karena server yang dipakai mendadak trouble jadi kesulitan untuk login. Tapi tadi langsung diganti sama server cadangan," kata Kepala Bidang Pendidikan Non Formal (PNF) dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Dinas Pendidikan Kota Blitar, Lulus Priyoananto, Jumat (27/04/2018).
Baca juga: Gubernur Khofifah Pantau Pelaksanaan USP BKS SMA di Surabaya
Lulus mengakui, kendala tersendatnya server UNBK terjadi hanya di satu tempat saja. Sedangkan empat tempat lainnya tidak mengalami kendala.
UNBK untuk kejar paket C yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kota Blitar, diikuti oleh 383 peserta yang berasal dari 6 PKBM yang ada dan dilaksanakan di 5 lembaga sekolah.
"Ada 2 PKBM yang pesertanya dijadikan satu. Mereka mengerjakan di SMK Islam 1. Yang lainnya ada di SMK PGRI 1, SMK PGRI 2, SMK PGRI 3, SMK Islam 1, dan di SMK Katolik St. Yusuf," terang dia.
Baca juga: Beri Semangat Peserta UNBK SMP, Bupati Ipong: Semoga Lulus 100 Persen
Ia menambahkan, UNBK bagi peserta kejar paket C digelar mulai Jumat (27/04/2018) dan berakhir pada Senin (27/04/2018) atau selama empat hari.
Setiap hari, peserta jurusan IPA dan IPS mengerjakan dua mata pelajaran dengan durasi waktu 120 menit per mata pelajaran.
Pelaksanaan UNBK digelar dengan waktu yang relatif agak siang. Dimulai sekitar pukul 07.30 WIB hingga 10.30 WIB, kemudian kembali dilanjutkan lagi pada pukul 13.00 WIB.
Baca juga: Tinjau UNBK SMP, Plt Bupati Trenggalek: Semoga Lulus 100 Persen
"Kalau hari pertama, yang IPA mengerjakan Bahasa Indonesia sama Kimia. Kalau yang IPS ngerjain Bahasa Indonesia juga sama pelajaran Geografi," pungkasnya.
Reporter: CF Glorian
Editor: Arif Ardianto