jatimnow.com - Instalasi pipa Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di Pulungdowo, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang mengalami kerusakan. Akibatnya, ribuan pelanggan PDAM Kota Malang tidak teraliri air bersih, lebih dari tiga hari.
Ratusan warga yang berada di Perumahan Bulan Terang Utama (BTU) Kelurahan Madyopuro, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang dilanda krisis air bersih sejak empat hari terakhir.
"Airnya mati sejak Sabtu lalu. Mau nyuci baju susah, mandi juga harus ngirit air, pokok mandi dan MCK terganggu," kata salah satu warga Perumahan Bulan Terang Utama Blok GA 33, Selasa (14/1/2020).
Baca juga: Distribusi Air PDAM di Surabaya Selatan Terganggu Malam Ini, Catat Areanya
Sementara itu, Ketua RT 9 RW 16 Perumahan BTU, Dedi Setyowibowo menyebut, terdapat 48 rumah atau kepala keluarga yang terdampak rusaknya instalasi pipa PDAM itu.
"Sudah hari Jumat air mati. Sebanyak 48 KK terdampak akibat matinya air PDAM" jelasnya.
Baca juga: Aspal Jalan Pasar Kembang Surabaya yang Merekah Rawan Ambles, Ini Solusi PDAM
Perumda Tugu Tirta Kota Malang atau PDAM Kota Malang menerima laporan ada beberapa wilayah yang mengalami krisis air bersih akibat rusaknya instalasi pipa.
"Wilayah Buring, Wonokoyo, Cemorokandang, Sawojajar dan sebagian Kota Malang bagian timur terdampak kendala suplai air, kami mendapat bantuan dari kabupaten lain karena cakupan yang krisis luas," papar Pengawas Pekerjaan dan Pengadaan Barang PDAM Kota Malang, Lufi Herdono.
Baca juga: Aspal di Jalan Pasar Kembang Surabaya Merekah, Lho Kok Bisa?
Sementara itu, Wali Kota Malang Sutiaji menyebut, dirinya sudah melihat sendiri di lokasi instalasi pipa yang rusak. Ia juga akan mengerahkan 20 truk tangki untuk menyuplai air bersih untuk warga.
"Kami mohon maaf kepada semua pelanggan, kami sudah merespon cepat dan minta segara diopersikan bantuan air ke warga. InsyaAllah akan kita operasikan 20 mobil tangki," pungkasnya.