jatimnow.com - Di tengah mewabahnya Virus Corona (Covid-19), keberadaan sebelas pasar tradisional di wilayah Kota Probolinggo hingga kini belum menyediakan wastafel atau tempat cuci tangan bagi para pembeli dan pedagang.
Salah satu pedagang Pasar Kronong, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo, Aliya membenarkan jika di lokasi pasar yang ditempatinya berjualan hingga kini belum terpasang tempat cuci tangan bagi pengunjung ataupun pedagang. Menurutnya, di pasar itu hanya dilakukan penyemprotan disinfektan.
"Kami berharap agar pemerintah segera melakukan pemasangan wastafel dan menyediakan sanitizer agar tidak was-was saat bertransaksi dengan pembeli," katanya, Rabu (25/3/2020).
Baca juga: Golkar Jatim Siapkan Kegiatan Sambut Ramadan, Pengurus Daerah Wajib Tahu
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan (DKUPP) Kota Probolinggo, Gatot Wahyudi membenarkan jika kesebelas pasar tradisional yang ada di daerahnya belum dilengkapi wastafel dan hand sanitizer.
Baca juga: Mencicipi Kuliner Legendaris di Kediri, Soto Ayam Bok Ijo Wajib Dicoba
"Memang belum terpasang namun dalam waktu dekat sudah akan dilakukan pemasangan. Kami akan pasang minimal satu pasar satu wastafel yang akan dipasang di pintu masuk pasar," katanya.