jatimnow.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Pasuruan meminta agar warga bersama-sama menjaga botol sabun cair di wastafel portable yang ditempatkan untuk cuci tangan.
Sabun cair yang dipasang untuk mencegah penyebaran Virus Corona (Covid-19) itu sebelumnya terpasang di wastafel kini telah raib dan diduga dicuri.
Baca juga: Viral Sabun Cair Wastafel Portabel di Kota Pasuruan Raib Diduga Dicuri
Baca juga: Pemotor Arogan Penantang Duel Perwira Polisi di Kediri Dievakuasi Satpol PP, Ternyata…
"Ini kan musibah bersama, kalau orang-orang seperti itu (pencuri botol sabun cair) kan saya anggap orang yang tidak cinta kesehatannya sendiri dan membahayakan nyawa orang lain," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pasuruan, Rudianto, Sabtu (4/4/2020).
Baca juga: Pemotor Arogan Tantang Duel Perwira Polisi di Kediri, Ngaku Anak Letkol
Ia menjelaskan, dari laporan petugas DLH di lapangan terhitung ada 8 wastafel portabel yang kehilangan sabun cair.
"Untuk titik persebarannya saya lupa. Yang jelas, mayoritas kehilangan terjadi di Jalan Panglima Sudirman dan Jalan Pahlawan," ungkapnya
Baca juga: Viral Peternak Sapi Perah Buang Susu, Pakar UM Surabaya: Kelemahan Sistemik
Petugas DLH kini melakukan pemantauan di titik-titik yang diduga rawan pencurian sabun cair karena telah melakukan perusakan fasilitas publik.
"Saya rasa, masyarakat siapa pun tidak harus dari pemerintah siapa yang tahu ada orang mengambil ya dipegang saja dan serahkan ke Satpol PP atau polisi," pungkasnya.