jatimnow.com - Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan mendorong pemerintah untuk segera memperbesar akses menuju Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya.
Pelebaran akses tersebut, berkaca pada antusiasnya suporter Persebaya Surabaya saat tim kesayangannya menjadi tuan rumah.
"Yang perlu di evaluasi, saya mendorong pemerintah untuk memperbesar infrastruktur ini," Kombes Pol Rudi Setiawan saat ditemui di sela-sela pengamanan laga Persebaya vs Arema di Stadion GBT, Minggu (6/5/2018).
Baca juga: Bonek Sambut Bantuan Ambulan dari Polda Jatim, Bisa Bantu Masyarakat Lebih Luas
Rudi menilai, kapasitas stadion yang menampung 55 ribu orang, tidak berbanding lurus dengan akses masuk yang sempit.
"Ini yang menambah kesulitan pihak keamanan. Sedangkan manusia itu bergerak, artinya para suporter itu sangat banyak," imbuhnya.
Rudi juga menyinggung soal insiden di luar stadion yang sempat rusuh hingga pelemparan batu kepada petugas polisi.
"Bonek jaman now yang bertiket itu ada didalam, meski sedikit lempar-lemparan untuk meluapkan kekesalannya, tapi saya dekat dengan mereka. Saat saya bilang stop mereka berhenti," katanya.
Baca juga: Oknum Bonek Bersajam yang Diamankan di Kediri Kini Ditetapkan Tersangka
Menurut Rudi, suporter yang berada di luar stadion tak bertiket yang hanya ikut-ikutan bonek.
"Saya rasa merka bukan bonek, cuma pakai bajunya saja. Coba tanyakan pada mereka, kenal tidak dengan saya," tegasnya.
Baca juga: Polisi Amankan Kelompok Suporter Diduga Bonek di Kediri
Rudi juga tak lupa mengucapkan selamat kepada tim kebanggaan masyarakat Surabaya, Persebaya atas kemenangan melawan Arema 1-0.
"Intinya sejauh ini dapat dibilang aman, pertandingan sudah usai dengan kemenangan di Pihak Persebaya, selamat untuk Persebaya," pungkasnya.
Reporter: Fahrizal Tito
Editor: Arif Ardianto