jatimnow.com - Warga negara asing (WNA) asal Belgia yang sempat dikepung warga lantaran mencuri sosis di minimarket Jalan Wali Kota Mustajab, Surabaya bisa bernafas lega. WNA itu tidak jadi berhadapan dengan hukum.
WNA berjenis kelamin laki-laki itu akhirnya kembali ke tempat tinggalnya sementara di Surabaya setelah pihak minimarket mencabut laporan polisi (LP) dan sepakat berdamai.
"Pihak minimarket dan WNA sepakat damai, sehingga yang bersangkutan kita serahkan ke Konjen Belgia," terang Kanit Jatanras Polrestabes Surabaya, Iptu Agung Kurnia Putra, Minggu (21/6/2020).
Baca juga: Video: 2 WNA Bulgaria Kuras Saldo Nasabah Bank
Dalam pemeriksaan awal setelah dievakuasi Sat Sabhara Polrestabes Surabaya dari kepungan warga, WNA itu mengakui jika dia mencuri tiga buah sosis. Dia terpaksa mencuri karena sudah tidak punya uang.
Baca juga: Curi Sosis di Minimarket Surabaya, WNA Berpaspor Belgia Dikepung Warga
"Setelah kami amankan, kami memanggil pihak minimarket. Konsulat Belgia juga datang dan memediasi kasus tersebut. Pihak minimarket juga telah mencabut laporannya," jelas Alumni AKPOL Tahun 2013 ini.
Baca juga: 2 WNA Bulgaria Kuras Saldo Nasabah Bank di Pasuruan, Polisi: Korban 29 Orang
WNA yang diketahui bernama Dirk Gylobs itu bekerja sebagai chef di salah satu hotel di wilayah Surabaya pusat. WNA itu mengantongi paspor dan juga izin kerja sementara di Indonesia.
"Ada kartu izin tinggal terbatas (kitas) dan izin bekerja sebagai chef di hotel," tuturnya.
Selama masa Pandemi Covid-19 ini, Dirk mengaku diliburkan karena hotelnya tutup sehingga ia mengaku kesulitan untuk mencukupi kebutuhannya sehari-hari.
Baca juga: Curi Sosis di Minimarket Surabaya, WNA Berpaspor Belgia Dikepung Warga
"Dia mengaku kehabisan uang karena masih belum kerja. Ia akhirnya nekat mencuri sosis tersebut," tandasnya.
Peristiwa itu terjadi pada Jumat (19/6/2020) malam setelah pegawai minimarket melihat Dirk mengambil sosis itu dan tidak membayar. Setelah ditanya, Dirk malah lari sehingga dikepung warga.
Beruntung saat itu ada Patroli Sat Sabhara Polrestabes Surabaya yang melintas dan langsung mengevakuasi Dirk untuk diperiksa.