jatimnow.com - Dari sejumlah berita yang disajikan jatimnow.com pada Kamis (12/11/2020), tiga di antaranya menjadi berita pilihan pembaca.
Mulai dari berita berjudul 'Keluarga Whisnu Sakti Minta Erji Tidak Kampanye di Posko Pandegiling' hingga '40 Perahu Nelayan Rusak Akibat Tersapu Ombak di Pesisir Bulak'.
Keluarga Whisnu Sakti Minta Erji Tidak Kampanye di Posko Pandegiling
Baca juga: Tantang Duel Polisi, Top CEO Indonesia Awards 2024, Longsor Ngebel Ponorogo
Rencana kegiatan kampanye Calon Wali Kota-Wakil Wali Kota Eri Cahyadi-Armudji (Erji) di Posko Pandegiling Surabaya mendapat reaksi dari putra pertama Ir Sutjipto (Pak Tjip), Jagad Hari Seno.
Jagad Hari Seno yang juga kakak kandung Wakil Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana ini mengaku keberatan jika kegiatan Erji digelar di halaman Posko Pandegiling tersebut.
"Sebagai keluarga menyampaikan keberatan dipakai acara kampanye atau apapun itu," ujar Mas Seno-sapaan akrab Jagad Hari Seno kepada wartawan, Kamis (12/11/2020).
Warga Mengeluh PJU ke Eri, Lho Kok yang Beresin Pemkot Surabaya
Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya disebut langsung merespon keluhan yang disampaikan kepada jago Calon Wali Kota Eri Cahyadi saat menyapa warga Menur V, Sukolilo, Surabaya.
Baca juga: 30 Kilogram Sabu, Debat Pilkada Sidoarjo, Aliansi Pemuda Gresik
Saat Eri Cahyadi menyapa warga Menur V, Sukolilo antara akhir September atau awal Oktober 2020 itu, warga di sana mengeluhkan tentang minimnya penerangan lampu jalan kampung atau penerangan jalan umum (PJU).
Setelah keluhan disampaikan kepada Eri, empat hari berselang datang petugas yang disebut dari Pemkot Surabaya langsung memasang sekitar 17 titik lampu PJU yang dipasang.
"Iya benar. Kami warga di sini dapat bantuan langsung dari Pak Eri. Jadi waktu itu Pak Eri ke sini sapa warga. Terus ngomong soal lampu PJU itu. Jarak sekitar empat hari langsung ada pelaksanaan pemasangan itu," terang Ketua RT 04 Menur V, Kholis saat ditemui jatimnow.com, Kamis (12/11/2020).
40 Perahu Nelayan Rusak Akibat Tersapu Ombak di Pesisir Bulak
Baca juga: Kisah Kereta Api Terakhir, Bawaslu Gresik, Minta Bantuan Bonek
Puluhan perahu nelayan dari perkampungan di pesisir Kecamatan Bulak, Surabaya mengalami kerusakan hingga peralatan untuk melaut hilang.
"Ada kurang lebih 40 perahu dari total 120 unit perahu nelayan yang mengalami kerusakan hingga peralatan hilang," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPB) Linmas Kota Surabaya, Irvan Widyanto, Kamis (12/11/2020).
Sebelumnya, kampung di Pesisir Kecamatan Bulak, Surabaya diterjang ombak akibat air laut pasang atau naik pada Rabu (11/11/2020) malam. Warga setempat yang mayoritas sebagai nelayan panik karena air laut hingga masuk rumah.
Dari keterangan salah seorang warga yang bernama Sarah, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 21.00 Wib. Saksi kemudian memberitahukan ke nelayan lain dan meneruskan ke dinas terkait.