jatimnow.com - Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Ponorogo menerapkan work from home (WFH) setelah ada pegawai dinyatakan reaktif Covid-19 usai menjalani rapid test.
"Awalnya satu orang. Bukan terpapar, masih reaktif. Dia panas segala macam, begitu masuk kantor alami sesak napas," ujar Kasubsi Pelayanan Verifikasi Dokumen dan Izin Tinggal Keimigrasian, Indra Wilis, Senin (11/1/2021).
Selain satu pegawai itu, ada dua lagi staf yang mengaku sakit.
Baca juga: Muncul Lagi Subvarian Omicron Baru BA.2.75
"Untuk menghindari itu, kami ambil keputusan untuk WFH. Penutupan itu untuk umum, tapi seandainya ada yang emergency seperti paspor misalnya dan pelayanan asing maka pelayanan di buka. Dalam keadaan mendesak layanan tetap kita buka," ujar dia.
Baca juga: PKK Jatim dan Unicef Berkolaborasi Geber Imunisasi Anak Pascapandemi
Ia menyebut, Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Ponorogo menjalani WFH dari tanggal 11 Januari hingga 15 Januari.
Salah satu warga, Nofia Mulyasaroh terpaksa pulang saat satpam Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Ponorogo menyebut jika pelayanan untuk sementara tutup.
Baca juga: Polda Jatim Gandeng Mahasiswa Kedokteran Sasar Vaksinasi Pada Remaja
"Saya tidak tahu alasannya tutup apa. Cuma diberi tahu jika tutup selama seminggu," katanya sambil menyebut jika dirinya akan mengurus passport.