jatimnow.com - Keluarga dari pasangan suami istri (pasutri) Muhammad Nur Kholifatul Amin dan Agus Minarni penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ 182 berangkat ke Jakarta.
"Adik saya dua orang dan dua anak dari Mas Kholifatul kebetulan dapat ijin dari pondok berangkat ke Jakarta," kata adik dari korban, Abdul Hanif Majid Amrullah, Senin (11/1/2021).
Baca juga: Pasutri ini Jadi Penumpang Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang Jatuh
Baca juga: Mengunjungi Rumah Kapten Suwanda di Sidoarjo, Korban Pesawat Jatuh BSD Tangsel
Menurutnya, keluarga berangkat ke Jakarta pada Minggu (10/1) dan kini telah berada di Posko Sriwijaya Air untuk memastikan keadaan pasutri tersebut.
"Keluarga mencari, ada yang di bandara dan ada yang di rumah sakit," ujarnya.
Pihak keluarga sendiri telah ikhlas dengan kepergian mereka atas peristiwa kecelakaan Sriwijaya Air.
Baca juga: Operasi Pencarian Sriwijaya Air SJ 182 Resmi Dihentikan
"Semoga jenazah segera diketemukan dan dikebumikan di Ponorogo dekat dengan ayah kami," harapnya.
Ia menyebut jika kakaknya telah menjadi warga Pontianak selama 28 tahun. Selama itu pula dia membawa kedua adiknya merantau ke Pontianak.
"Mas Kholid, yang jelas sangat baik untuk adik-adiknya dan keluarga. Mas Kholid dan adik-adik di Kalimantan ada 3 saudara. Sebagai wakil bapak, jadi patokan untuk beribadahnya juga bagus, bermasyarakat juga bagus," kenangnya.
Baca juga: Video: Selamat Jalan Fadly Satrianto
Keluarga tidak menyangka jika kepulangan kakaknya ke Ponorogo kali ini menjadi yang terakhir.
"Kakak menyusul bapak. Padahal bapak sudah tidak ada dua pekan ini," pungkasnya.