jatimnow.com - Santi, terapis Panti Pijat Berkah di Desa Mlirip, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto dibunuh diduga pelanggannya. Pelaku kabur dalam kondisi telanjang.
Begitu pula dengan korban. Wanita asal Nganjuk itu tewas dalam kondisi tanpa pakaian bagian bawah atau setengah telanjang. Sementara satu terapis lainnya bernama Tatik, warga Kabupaten Mojokerto, mengalami luka berat, juga akibat dibacok pelaku.
"Korban ditemukan setengah telanjang," kata Kasatreskrim Polres Mojokerto Kota, AKP Rohmawati Lailah, Kamis (4/2/2021).
Baca juga: Video: Pembunuh Terapis di Mojokerto Didor
Baca juga: Terapis di Mojokerto Dibunuh, Pelaku Kabur dalam Kondisi Telanjang
Panti Pijat Berkah itu merupakan milik Nasikha, warga Dusun Terusan, Desa/Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto.
Baca juga: Terapis di Mojokerto itu Dibunuh saat Berhubungan Intim
Sementara Kapolres Mojokerto Kota, AKBP Deddy Supriadi menjelaskan, pembunuhan itu diduga dilakukan oleh pelanggan korban yang hingga saat ini masih dalam pengejaran.
"Ada dua orang wanita sebagai pemijat, satu laki-laki sebagai pelanggannya. Satu korban meninggal dunia dan satunya lagi luka berat dan dilarikan ke rumah sakit umum daerah," terangnya.
Baca juga: Sempat Kabur ke Jakarta, Pembunuh Terapis di Mojokerto Didor
Alumni Akpol 1999 ini menyebut, dari lokasi kejadian ditemukan sebilah sabit yang berlumuran darah, baju dan celana diduga milik pelaku.
"Pelaku kabur, juga dalam keadaan bugil (telanjang). Apa arit (sabit) itu dibawa oleh calon tersangka atau berada di panti pijat ini, kita masih selidiki," pungkasnya.