jatimnow.com - Seorang pelukis muda berbakat yang gemar melukis kapal pinisi, Ariel Ramadhan (20) menyumbangkan karyanya lukisnya untuk RSUD Ibnu Sina Gresik.
Ariel berharap, lukisannya ini dapat memberikan spirit bagi para tenaga kesehatan (nakes) yang tengah berjuang menyelamatkan para pasien Covid-19. Ariel diterima Wakil Direktur RSUD Ibnu Sina Maftukhan dan dr. Wiwik Kurnia Ilahi selaku dokter Covid-19 di rumah sakit itu.
Ariel mengatakan bahwa dirinya ingin bisa menjadi bagian masyarakat yang turut berjuang bersama nakes dalam melawan Covid-19.
Baca juga: Bupati Banyuwangi Serahkan 26 Kendaraan Operasional Kesehatan untuk Blusukan
"Saya senang bisa memberikan lukisan saya ke RSUD Ibnu Sina. Ada kepuasan tersendiri ketika lukisan saya bisa dilihat oleh para dokter dan perawat yang setiap hari bekerja keras menyelamatkan korban Covid-19," ungkap Ariel, Selasa (2/3/2021).
Sementara Eko Sumargo, orangtua Ariel yang turut hadir bersama Arik S Wartono selaku kurator dan guru lukis Ariel di Sanggar Daun mengungkapkan, anak sulungnya itu gemar melukis sejak kecil.
Katanya, ketika pandemi terjadi, ide-ide lukisan Ariel juga sedikit terpengaruh mengenai kondisi pandemi, salah satunya adalah lukisan yang berjudul 'Bersatu Melawan Pandemi' berukuran 80 x 100 cm yang dibuat menggunakan campuran cat air dan cat akrilik di atas kanvas.
Baca juga: Pelukis Sarung di Sidoarjo Kebanjiran Pesanan saat Bulan Ramadan
"Untuk melawan Covid-19 kita tidak bisa hanya mengandalkan tenaga kesehatan saja. Tapi kita harus bersama-sama dan saling menguatkan satu sama lain, tentu sesuai peran masing-masing. Di sini peran Ariel sebagai pelukis yang turut memberikan motivasi dan semangat bagi tenaga kesehatan yang setiap hari berjuang menyelamatkan korban Covid-19," papar Eko.
Di tempat yang sama, Arik menambahkan bahwa Ariel dalah salah satu anak didiknya yang gemar melukis kapal pinisi. Karena itu dalam karya yang dihadiahkan untuk RSUD Ibnu Sina ini tetap terdapat gambar kapal pinisi yang merupakan kapal tradisional asli Indonesia.
"Dalam lukisannya ini Ariel melukis perahu pinisi berbendera Indonesia dengan layar yang terdapat lambang palang merah. Sementara di atas kapal pinisi Ariel menggambarkan berbagai macam profesi masyarakat Indonesia mulai dari dokter, tentara, polisi, pedagang, mahasiswa, pemuka agama dan lain sebagainya yang semuanya mengenakan masker. Makna dari lukisan ini adalah kita harus bersama-sama berjuang untuk tetap sehat dan selamat dari Covid-19," jelas Arik.
Baca juga: Pemkab Ponorogo Usulkan Penerimaan CPNS, Ratusan Formasi Tersedia
Mewakiri RSUD Ibnu Sina, dr. Wiwik Kurnia Ilahi mengucapkan terima kasih kepada Ariel yang telah memberikan apresiasi kepada tenaga kesehatan, terutama yang bertugas di RSUD Ibnu Sina.
"Semoga dengan lukisan ini akan semakin menyadarkan kita bahwa tugas melawan Covid-19 bukan hanya tugas tenaga kesehatan dan pemerintah saja, namun juga tugas kita bersama. Jadi nantinya meski sudah diberi vaksin tapi protokol kesehatan juga harus dipatuhi agar pandemi ini bisa cepat berakhir," ujar dr Wiwik.