jatimnow.com - Suasana duka menyelimuti keluarga Ariana Niken Permatasari, salah petugas loket Pelabuhan Gilimanuk yang menjadi korban meninggal tenggelamnya Kapal Motor Penumpang (KMP) Yunicee.
Korban merupakan anak pertama dari tiga bersaudara pasangan suami istri, Hariyanto dan Istianah. Korban tinggal bersama keluarganya di Lingkungan Krajan, Kecamatan Kabat, Kabupaten Banyuwangi.
Setelah dievakuasi dan diidentifikasi, jenazah korban kemudian dibawa ke rumah duka. Saat jenazah datang hingga pemakaman, isak tangis keluarga tak terbendung, termasuk Istianah, ibu korban.
Baca juga: Baharkam Polri Kerahkan Armada Cari 11 Penumpang KMP Yunicee yang Tenggelam
"Anak saya cantik Pak. Teman-teman kantornya memanggil dia si cantik. Sekarang meninggal dunia," ucap Istianah sambil terus menangis.
Tak banyak cerita dari Istianah tentang sosok korban. Sebab Istianah dan keluarga besarnya masih berkabung.
Baca juga: KMP Yunicee Tenggelam, Korban Meninggal Jadi 7 Orang
Jenazah korban dimakamkan di pemakaman umum Dusun Krajan, setelah disalatkan di Masjid Baitul Huda, dusun setempat.