jatimnow.com - Tim SAR Padang, Sumatera Barat (Sumbar) berhasil mengevakuasi serta menyelamatkan tujuh anak yang terjebak karena debit air sungai meningkat di Tarantang, Lubuk Kilangan pada Rabu (29/9), malam.
Ketujuh anak tersebut dievakuasi oleh petugas menggunakan tali yang direntangkan untuk menyeberangi aliran sungai deras.
"Proses evakuasi berlangsung sekitar satu setengah jam karena medannya cukup ekstrem," kata Kepala Seksi Operasi Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Padang, Abdurrahman di Padang.
Baca juga: Mahasiswa IPB Ditemukan Meninggal Saat Penelitian di Pulau Sempu Kabupaten Malang
Dengan penuh perjuangan, akhirnya petugas berhasil membawa anak tersebut satu per satu menyeberangi sungai dengan lebar sekitar 15 meter.
Selain Basarnas Padang, upaya evakuasi juga melibatkan unsur lain seperti TNI, Polri, TRC Semen Padang, dan masyarakat setempat.
Diketahui, ketujuh anak yang sempat terjebak itu adalah Dafa, Rafi, Nada, Arya, Fajri, Tomi, dan Ifan. Awalnya, delapan orang anak pergi mandi sambil mencari ikan di sungai pada Rabu sore.
Baca juga: Jenazah Pelajar Tenggelam di Tulungagung Ditemukan
Namun, aliran sungai tiba-tiba meningkat akibat tingginya curah hujan yang mengguyur daerah setempat.
Tujuh anak pun akhirnya terjebak dan tidak bisa menyeberang pulang, sementara satu orang lainnya berhasil melintas ke seberang saat debit air mulai tinggi.
Basarnas yang menerima laporan kejadian itu sekitar pukul 19.00 WIB, langsung menurunkan tim untuk melakukan evakuasi.
Baca juga: Proses Pencarian Pelajar Tenggelam di Tulungagung Terkendala Ini
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama jatimnow.com dengan Republika.co.id. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Republika.co.id