jatimnow.com - Para pendaki diminta tidak melanggar sejumlah pantangan bila menuju puncak Gunung Raung melalui Kalibaru, Banyuwangi. Bila melanggar, kejadian mistis dimungkinkan akan dialami mereka.
Hal itu disampaikan Eko Wahyudianto (45), warga Dusun Wonorejo, Desa Kalibaru Wetan, Kecamatan Kalibaru, yang selama ini menjadi pemandu pendaki Gunung Raung.
Sebelum mendaki, biasanya Eko melakukan briefing kepada para pendaki, agar mereka mengerti apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan selama pendakian.
Baca juga: Cerita Dunia Lain di Sungai Simo Hilir Surabaya, Tempat Remaja Tewas Tenggelam
Sebab saat memandu para pendaki, Eko sering mendapati pengalaman yang tidak masuk akal hingga mengerikan, seperti bertemu mahluk astral dan tiba- tiba kabut datang menutupi puncak.
"Jika naik Gunung Raung, kalau sudah dari puncak kita dilarang berteriak-teriak apalagi lempar-lempar batu. Percaya nggak percaya akan terjadi sesuatu yang aneh dan mengerikan. Itu bisa dibuktikan," terang Eko, Jumat (8/10/2021).
Menurut Eko, bila pantangan itu dilanggar, tidak menunggu lama kabut yang dari bawah dan atas akan menutupi puncak gunung.
"Pandangan kita akan tertutup awan putih. Bahkan jarak pandang kita hanya bisa melihat satu meter saja," tambah dia.
Baca juga: Perjalanan Ganjil Ojol di Surabaya: Jalanan Mendadak Gelap, Berubah Jadi Makam
Jika sudah begitu, para pendaki tidak akan melihat apapun saat di puncak. Padahal rata-rata keinginan mereka untuk melihat indahnya panorama dari puncak gunung.
Eko juga mengimbau bagi pendaki perempuan yang masih dalam masa haid untuk mengurungkan niatnya naik ke Gunung Raung.
"Bagi pendaki perempuan biasanya saya menghimbau jangan naik dulu. Tapi jika orangnya memaksa saya juga persilahkan. Karena jika dia nekat naik, yang sering terjadi perempuan itu akan melihat berbagai mahluk halus, mulai dari pos 1 sampai pos 9," paparnya.
"Dulu pernah ada pendaki yang indigo naik. Setelah turun ia bercerita selama perjalanan mulai pos 1 sampai pos 9, dirinya melihat berbagai macam bentuk mahluk halus. Saya mendengar ceritanya ngeri," sambung Eko.
Baca juga: Jeritan Tengah Malam dari Rumah Terbengkalai 14 Tahun
Biasanya, ketika menuju puncak Gunung Raung melalui jalur Desa Kalibaru melintasi 9 pos, di pos ke 7 para pendaki beristirahat dan medirikan camp.
Dari puncak Gunung Raung, para pendaki bisa menikmati berbagi panorama indah seperti kaldera, juga anak gunung yang akan tampak jika dilihat dari Puncak Sejati.
Gunung Raung yang memiliki ketinggian 3.344 mdlp ini terletak dalam naungan Kabupaten Banyuwangi, Bondowoso dan Situbondo, Jawa Timur.