Kota Batu - Para petani dan pedagang yang tergabung dalam Komunitas Pecinta Tanaman Hias Kota Wisata Batu (KWB) Utara Brantas (Utas) menggalang dana dengan menjual koleksi tanamannya guna membantu balita yang menjadi korban kekerasan calon ayah tirinya.
Koordinator lelang, Saiful Arifin mengatakan pihaknya melakukan penggalangan dana selama 2 hari dan mengumpulkan dana Rp 25, 25 juta.
Setiap anggota mendonasikan tanaman hiasnya dan menjualnya melalui lelang di media sosial (medsos). Bantuan diberikan kepada keluarga NS (2,5) di RS Bhayangkara Hasta Brata Batu.
Baca juga: BPBD Lamongan Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Bencana di 2 Kecamatan
"Jujur ini merupakan gerakan spontanitas dan langsung kita lakukan. Semoga bantuan ini bisa bermanfaat untuk tumbuh kembangnya sehingga bisa sama seperti anak-anak yang lain. Termasuk juga pendidikannya," tutur pemilik akun Wijoyo Kusumo ini, Rabu (3/11/2021).
Baca juga:
- Balita di Kota Batu Dianiaya Calon Ayah Tiri, Disiksa hingga Disiram Air Panas
- Kerabat Ungkap Kondisi Balita di Kota Batu Dianiaya Calon Ayah Tiri
- Dalih Calon Ayah Tiri Penganiaya Balita di Kota Batu
Dia menceritakan beberapa jenis tanaman hias yang dilelang antara lain Philodendron, Alokasia, Anthurium, dan sebagainya. Untuk harga tertinggi dalam lelang dari jenis philodendron janda bolong lokal varigata tembus Rp 1 juta.
"Dan yang lain rata-rata harganya kisaran Rp 300 sampai Rp 750 ribu. Meski harga lebih murah dari pasaran yang penting cepet laku soalnya kita main lelang cepat agar bisa segera disalurkan kepada korban," ujarnya.
Baca juga: KSAL Beri Bantuan Warga Terdampak Gempa Tuban
Sementara itu, anggota DPRD Kota Batu Sujono Djonet yang ikut mendampingi sangat mengapresiasi gerakan kemanusiaan yang dilakukan komunitas pecinta tanaman hias tersebut.
"Meski mereka bisnis tapi tidak menyurutkan niatnya untuk bergerak saling membantu kepada sesama. Ini salah satu buktinya, kami akan terus mendorong gerakan serupa," ujar politisi Partai NasDem ini.
Di tempat yang sama, perwakilan keluarga korban, Siti Roichatul Chasanah berterima kasih kepada komunitas Pecinta Tanaman Hias KWB Utas. Terlebih keluarga korban memang bukan dari kalangan berada atau tidak mampu.
Baca juga: Pj Gubernur Jatim Terima Bantuan 1000 Baja Ringan untuk Warga Bawean
"Alhamdulillah terima kasih banyak. Rencananya nanti bantuan langsung kita serahkan ke keluarganya agar bisa membantu meringankan beban korban dan masa depannya," papar penggerak PKK Punten ini.
Menurut Siti, untuk kondisi NS saat ini sudah semakin membaik. Ia telah menjalani operasi bibir atas dan bawah serta kedua kakinya.
"Alhamdulillah sekarang sudah sehat dan ceria kembali. Sekali lagi, terima kasih atas bantuan yang diberikan," pungkasnya.