Pasuruan - Nahas dialami Arsugi (38), warga Desa Dandanghendis, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan. Ia tersambar petir saat hendak berangkat mandi, Sabtu (1/1/2022) sore.
Akibat dari peristiwa tersebut, korban dilaporkan tewas seketika di lokasi kejadian.
"Korban tewas di TKP usai tersambar petir," ujar Kapolsek Nguling, Polres Pasuruan, AKP Zudianto, Minggu (2/1/2022).
Baca juga: Duka Pelajar Pemain Ajang Piala Soeratin di Bojonegoro, Diduga Panpel Tidak Siap
Dari keterangan yang dihimpun terhadap sejumlah saksi, polisi menyebut saat kejadian korban tengah menuju kamar mandi. Namun tiba-tiba terdengae suara gelegar petir yang mengagetkan warga. Saking kerasnya suara yang muncul, kaca di sekitar rumah yang tersambar pecah dan porak-poranda.
Baca juga: Pemain Sepak Bola Piala Soeratin Tersambar Petir Akhirnya Meninggal Dunia
Setelahnya, salah seorang saksi bernama Hotijah melihat korban tergeletak di depan rumah. Saat dicek, ternyata korban yang sehari-harinya bekerja sebagai pedagang bakso tersebut telah tewas hanya mengenakan handuk.
"Korban tewas tersambar saat berangkat mandi," tandas Zudianto.
Baca juga: Foto: Kondisi Musala di Pasuruan Rusak Disambar Petir