jatimnow.com - Perahu yang membawa kotak suara hasil pencoblosan dari TPS di Pulau Guwa-Guwa, Kecamatan Raas, Kabupaten Sumenep karam.
Perahu yang karam tidak menimbulkan korban jiwa. Namun, perjuangan keras dilakukan petugas pengamanan dari TNI, Polri, Linmas untuk menyelamatkan kotak suara pilkada serentak tahun 2018.
Video berdurasi 1:44 menit yang dipublish Leo Sinaga di youtube, menggambarkan perahu yang membawa 7 kotak surat TPS 1 sampai 7 Desa/Pulau Gowa-Gowa, Kecamatan Raas, karam.
Baca juga: 1.585 ODGJ di Bojonegoro Bakal Ikut Nyoblos di Pemilu 2024, Lho?
Pada Rabu (27/6/2018) sekitar pukul 17.00 WIB, 7 kotak suara TPS1-7 Gowa-Gowa Kecamatan Raas akan digeser ke PPK Raas.
Pada saat diangkut perahu kecil yang akan dioper ke perahu besar, dalam perjalanan perahu tersebut yang membawa kotak suara dan petugas pengamanan, menabrak batu karang.
Baca juga: Kompak Berbaju Putih, Gubernur Khofifah Nyoblos di TPS 38
Akibatnya, perahu tersebut bocor dan tenggelam. Petugas pengamanan serta kotak suara juga ikut tercebur ke laut. Namun, tidak ada korban jiwa, karena mereka berhasil diselamatkan. 7 kotak suara tersebut juga ikut diselamatkan.
Saat ini, kotak suara bersama petugas pengamanan TPS berada di perahu lainnya. Perahu tersebut tidak bisa berlayar, karena terkendala ombak besar.
Kemungkinan perahu pembawa kotak suara dan petugas pengamanan akan berlayar menuju PPK Raas pada Kamis (28/6/2018) besok. Waktu tempuh perjalanan laut itu sekitar 6 jam.
Baca juga: Coblosan Ulang di TPS 49 Manukan Kulon, Khofifah Pemenangnya
Reporter: Jajeli Rois
Editor: Erwin Yohanes