jatimnow.com - Ketua DPRD Gresik, Muh Abdul Qodir mengajak beberapa perusahaan dan instansi untuk turut mendukung perkembangan Eco Tourism (Pariwisata berbasis lingkungan).
Hal ini disampaikan Qodir dalam acara Study Excursie Hari Pers Nasional (HPN) yang diselenggarakan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Gresik di Kendari Sulawesi Tenggara, Rabu 9 Februari 2022.
Dalam kesempatan itu, Qodir menyampaikan saat ini Eco Tourism menjadi salah satu sektor pendorong pertumbuhan ekonomi hijau. Yakni Ekonomi yang mengupayakan pertumbuhan tapi tetap menjaga kelestarian lingkungan.
Baca juga: Khofifah Terima Dua Penghargaan dalam Ajang PWI Jatim Award 2022
"Seperti yang sudah ada di Gresik ini ada Kawasan Ekosistem Esensial (KEE) yang sudah ditetapkan pemerintah. Namun juga punya fungsi wisatanya denga satwa dan flora endemiknya, juga menjadi tujuan edukasi dan riset yang potensial untuk terus dikembangkan," tutur Qodir.
Menurut Qodir, di beberapa desa di Kabupaten Gresik banyak tumbuh wisata alam yang dikelola pemerintah dan masyarakat desa setempat.
Baca juga: Raih Penghargaan PWI Jatim, Adi Sutarwijono: Kata-Kata adalah Kekuatan
"Dan ternyata hasilnya cukup memuaskan, dengan demikian manfaat ekonominya akan dirasakan masyarakat, disisi lain ekosistem alaminya mau tak mau harus dirawat karena itu yang jadi magnet wisatanya," papar Politisi PKB itu.
Qodir pun mengajak beberapa perusahaan dan instansi yang juga mengikuti kegiatan refleksi HPN itu seperti SKK Migas, Petrokimia Gresik, PT. Freeport Indonesia, Cargill, Pertamina untuk turut mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi hijau, khususnya sektor eco tourism.
"Karena di Kabupaten Gresik juga punya potensi besar untuk itu, seperti Bawean yang belum banyak dapat sentuhan," ajaknya.
Baca juga: Pokja Wartawan Pemprov Jatim Gelar Diskusi 3 Tahun Kepemimpinan Khofifah-Emil
Sementara Ketua PWI Gresik, Ashadi Iksan menyampaikan bahwa peran pers salah satunya sebagai akselerator pertumbuhan ekonomi dan pengembangan masyarakat.
"Tentu kami dengan senang hati mengangkat, mempromosikan wisata hijau di Gresik. Mengapa demikian, karena pelestarian lingkungan dan pertumbuhan ekonomi, kesejahteraan penduduk sebenarnya tidak boleh dipisahkan," ucap Ashadi.