Ponorogo - Jalan di Dukuh Grenteng, Desa Ngampel, Desa Balong, Kabupaten Ponorogo terendam banjir. Namun selama 3 hari sebanyak 125 kepala keluarga belum menerima bantuan.
"Belum dapat bantuan. Sudah 3 hari ini banjir," ujar salah satu warga Desa Ngampel, Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo, Muhammad Aman, Selasa (14/2/2022).
Dia menjelaskan, air mulai menggenangi daerah setempat pada Minggu (13/2/2022). Setelah sebelumnya, hujan mengguyur lokasi mulai Sabtu (12/2/2022) malam.
Baca juga: Tolong! Warga Keling Ponorogo Terdampak Banjir Butuh Bantuan
Dia mengaku saat Minggu (13/2/2022) pagi air yang menggenangi jalan hanya setinggi mata kaki orang dewasa. Perlahan naik, hingga kini selutut orang dewasa.
Baca juga: Sungai Sekayu Meluap, Satlantas Polres Ponorogo Rekayasa Lalu Lintas
Menurutnya, warga tetap bertahan di rumah. Pasalnya jika keluar rumah juga sulit, dengan ketinggian air mencapai seminar 50 centimeter.
Aman berharap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo tanggap. Pasalnya, ada ratusan warga di Dukuh Grenteng menunggu bantuan.
Baca juga: BPBD Evakuasi Lansia Terdampak Banjir Ponorogo ke Masjid
"Warga makan ya seadanya. Apa yang ada di dapur diolah. Ya itu tadi, kan tidak bisa keluar. Mau keluar gimana, jalan terendam air, " pungkasnya.