Banyuwangi - Banjir bandang yang menerjang Desa Kandangan, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi juga membuat jembatan penghubung dua dusun di desa itu terputus.
Jembatan itu merupakan penghubung Dusun Sumberdadi dan Sumberjambe, Desa Kandangan. Jembatan itu berada di atas Sungai Karang Tambang yang tanggulnya jebol, hingga air meluap ke desa tersebut.
Kepala Desa Kandangan, Riyono menyebut, banjir itu merendam 63 rumah warga, dengan ketinggian mencapai 1,5 meter.
Baca juga: Luapan Banjir di Banyuwangi Berdampak Perjalanan KA Sritanjung Tersendat
"Warga sudah kami ungsikan ke tempat yang lebih tinggi, salah satunya ke gedung sekolah. Besok rencananya akan kita dirikan dapur umum di lokasi pengungsian," terang Riyono saat dikonfirmasi jatimnow.com, Senin (21/3/2022).
Baca juga: Banjir Terjang Desa di Banyuwangi, Puluhan Rumah Terendam, Warga Diungsikan
Baca juga: Ketika Luapan Banjir di Kalibaru, Banyuwangi Jadi Arena Bermain Anak-anak
Menurut Riyono, hujan yang mengguyur sejak pagi membuat tanggul di Sungai Karang Tambang meluap. Air sungai pun meluap, sehingga banjir merendam rumah warga.
Meski begitu, Riyono menyebut bahwa banjir itu tidak menyebabkan korban jiwa.
Baca juga: Keliling Temui Warga Terdampak Banjir, Bupati Ipuk: Jangan Buang Sampah di Kali
Kini, pihaknya bersama seluruh perangkat Desa Kandangan dengan dibantu warga berupaya mempersiapkan langkah-langkah antisipasi, jika hujan tidak berhenti dan ketinggian air banjir terus meningkat.
"Kita akan segera mengambil langkah-langkah antisipasi jika hujan terus turun dan luapan air semakin membesar. Yang kami utamakan adalah keselamatan warga," tandas Riyono.