jatimnow.com — Untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut, anak terduga teroris yang meledakkan bom di Pogar, Bangil, Pasuruan, yang awalnya berada RSUD Bangil, dirujuk ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jawa Timur di Surabaya, Kamis (5/7/2018) malam.
Pernyataan tersebut diungkapkan Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera, agar anak terduga pemilik bom itu bisa pulih kembali.
"Anak itu kami rujuk ke RS Bhayangkara Surabaya dua jam yang lalu," kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera saat dikonfirmasi.
Baca juga: Sudah Sepekan, Terduga Teroris Bangil Masih Buron
Barung mengatakan akibat ledakan itu kondisi anak terduga yang masih berusia enam tahun itu kondisinya tidak terlalu parah. Namun tetap harus mendapatkan perhatian dan perawatan intensif.
"Dirujuknya ke RS Bhayangkara untuk memulihkan kondisinya pascaterkena ledakan dan demi kepentingan keamanan anak tersebut. Luka yang diderita tidak terlalu parah. Hanya kaki tangan dan bagian dalam paha juga bagian badan depan," kata Barung.
Baca juga: Cegah Terorisme, Masyarakat Diminta Jadi Polisi Bagi Lingkungannya
Hingga saat ini, lanjut Barung, pihak kepolisian masih memburu pelaku yang meledakkan bom di rumah kontrakan tersebut. Sementara sang istri telah diamankan polisi.
"Kapolda jatim Irjen Pol Machfud Arifin saat ini di Pasuruan untuk memimpin langsung," kata Barung.
Baca juga: Jejak Keluarga Terduga Teroris Bangil di Ponorogo
Reporter: Fahrizal Tito
Editor: Erwin Yohanes