Sampang - Polisi turun tangan menyelidiki kasus Penjabat (Pj) Kepala Desa Torjunan, Kecamatan Robatal, Shofiyah (50) yang meninggal di pinggir jalan Minggu (19/6/2022) pagi tadi. Dugaan sementara Shofiyah meninggal karena tabrak lari.
Namun, polisi belum berhasil mengungkap kronologi lengkap dugaan tabrak lari itu. Sebab, di lokasi hanya tersisa serpihan spion. Polisi sudah mengantongi keterangan dari warga sekitar lokasi kejadian.
Kapolsek Robatal AKP Fatah Mielana mengakui ada dugaan tabrak lari terhadap korban. Namun, pihaknya mengaku belum berhasil mengungkap pelaku.
Baca juga: Pria Terjun dari Balkon Hotel di Surabaya, Teriak Selamat Tinggal
"Kami masih dalam berupaya penyelidikan. Mohon doanya semoga segera terungkap," katanya.
Dia menjelaskan, awalnya menerima laporan dari masyarakat bahwa ada dugaan tabrak lari. Sehingga, pihaknya memerintahkan anggota ke lokasi. Namun, belum ada titik terang siapa pemilik mobil Carry yang kabur setelah menabrak korban di jalan.
Baca juga: Pria Jatuh dari Jendela Hotel di Surabaya, Diduga Bunuh Diri
"Kami belum bisa menyampaikan apakah sengaja ditabrak atau murni selip. Kami masih mendalaminya," lanjut dia.
Menindaklanuti itu, ia sudah berkoordinasi dengan Satlantas Polres Sampang. Termasuk Satreskrim setempat. Sehingga, diharapkan pelaku segera terungkap.
Baca juga: Pria Tulungagung Mabuk Miras Oplosan Tewas Nyungsep di Parit
Sementara informasi yang dihimpun jatimnow.com, diduga mobil Suzuki Carry yang menabrak berwarna putih. Namun, pemiliknya masih belum terungkap.
"Informasi sementara mobil yang menabrak korban Carry berwarna putih, " kata warga yang menolak namanya disebut.