Jombang - Calon jemaah haji asal Desa Candimulyo, Kecamatan/Kabupaten Jombang, diantar menggunakan becak motor (Bentor) ke pendopo kabupaten setempat. Pasangan suami istri (Pasutri) ini adalah Minarto (43) tahun, dan Nurul Eni Kusrini (41). Kisah mereka ini membuat trenyuh.
Mereka berdua berangkat ke Tanah Suci tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 35, dan berangkat hari ini melalui Asrama Haji Sukolilo Surabaya.
Uniknya, Pasutri ini berangkat dari rumah menuju Pendopo Kabupaten Jombang, diantar tetangganya menggunakan becak motor.
Baca juga: 1 CJH asal Tulungagung Batal Berangkat, Ternyata Begini Kondisinya
Ditemui di lokasi pemberangkatan haji Jombang, Minarto mengaku sengaja ingin diantar tetangganya menggunakan becak motor. Lantaran ia juga ingin kedua tukang becak motor itu, juga bisa berangkat ke Tanah Suci.
"Ya soalnya tetangga itu yang jadi tukang becak sangat ingin sekali ngantar saya haji," ungkap Minarto, pada sejumlah jurnalis, Rabu (29/6/2022).
Baca juga: Pemulung Ponorogo Berangkat Haji Naik Gerobak Sampah
Ia menyebut dua orang tukang becak ini sudah memesan sejak lama, hanya untuk mengantarkan ia dan istrinya berangkat haji.
"Mas ta antar aja kalau berangkat haji. Ya, saya doakan biar Pak Man dan Pak Lan bisa menyusul pergi haji," katanya.
Baca juga: Kemenkumham Jatim Terapkan Layanan One Stop Service untuk CJH 2024
Perlu diketahui, Minarto dan istri merupakan CJH yang pernah gagal naik haji. Keduanya gagal naik haji pada tahun 2020, lantaran pandemi covid-19 merebak di seluruh penjuru dunia saat itu.
Kini, mereka berangkat ke Asrama Haji Sukolilo Surabaya, menggunakan bus yang akan ditumpangi oleh 441 CJH, yang diberangkatkan Bupati Jombang, dari Pendopo Kabupaten.