jatimnow.com - Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab mengimbau warga selalu waspada terkait cuaca buruk yang terjadi sepekan terakhir. Ini disampaikannya saat memimpin apel kesiapsiagaan tanggap bencana, di lapangan wana wisata dan bumi perkemahan Sumberboto, Kecamatan Mojowarno, Jombang.
"Apel gelar pasukan dan peralatan dalam rangka menghadapi bencana di wilayah Kabupaten Jombang tahun 2022 ini untuk memastikan, sekaligus mengecek kesiapan personil dan peralatan sebagai bentuk tanggung jawab dan kepedulian atas bencana alam yang mungkin saja terjadi di Kabupaten Jombang," terang Mundjidah, Sabtu (22/10/2022).
Letak geografis, geologis dan topografi Kabupaten Jombang yang terdiri dari daratan, pegunungan, persawahan berpotensi bencana alam. Apalagi saat ini sudah memasuki masa peralihan musim kemarau ke musim penghujan atau pancaroba.
Baca juga: Jombang Punya Taman Informasi, Mau Tahu Fungsinya?
"Akibat cuaca yang tidak menentu, tidak menutup kemungkinan terjadinya cuaca ekstrem yang mengakibatkan bencana hidrometeorologi, sehingga seluruh pihak harus meningkatkan kesiapsiagaan baik personel, individu maupun sumber daya peralatan yang dimiliki," bebernya.
Mundjidah menyebut, dengan adanya potensi peningkatan curah hujan, perlu kewaspadaan dan kesiapsiagaan terhadap potensi lanjutan bencana hidrometeorologi.
"Maka hal ini harus disampaikan kepada masyarakat dan semua pihak terkait agar bersiap segera melakukan langkah pencegahan dan mitigasi terhadap potensi bencana hidrometeorologi, seperti banjir, tanah longsor, angin kencang, angin puting beliung atau ancaman badai tropis lainnya," katanya.
Untuk itu, apel kesiapsiagaan diharapkan menjadi sarana untuk meningkatkan koordinasi, konsolidasi dan sinergitas semua elemen dalam menghadapi potensi bencana.
Baca juga: Pemkab Jombang Terima Penghargaan WTP 9 Kali Berturut-turut
"Sehingga semua pihak dapat memahami tugasnya masing-masing agar pelaksanaan tugas di lapangan dapat berjalan dengan optimal," ucapnya.
"Sosialisasi terkait pemahaman tentang bencana pada setiap kegiatan harus disampaikan ke masyarakat, agar mereka mengetahui, waspada dan tanggap bencana alam," sambungnya.
Dijelaskan Bupati, partisipasi aktif dari berbagai pihak, mulai dari Forkopimda, Forkopimcam, tokoh agama, tokoh masyarakat, relawan, wirausaha, tenaga kesehatan diharapkan mampu meningkatkan jalinan komunikasi.
Baca juga: Bupati Mundjidah Berikan Reward Dana Pendidikan Bagi Anggota Paskibraka Jombang
"Untuk meningkatkan jalinan komunikasi demi terciptanya pola koordinasi yang baik agar tercipta kesiapsiagaan dan manajemen penanggulangan bencana yang optimal menjadi penting," tegasnya.
Perlu diketahui, apel juga dihadiri Wakil Bupati Jombang Sumrambah, Forkopimda Kabupaten Jombang, ADM Perhutani KPH Jombang Muklisin, Kepala OPD terkait lingkup Pemkab Jombang, Camat dan Forkopimcam se-Kabupaten Jombang.
Selain itu, Bupati Jombang, Hj. Mundjidah Wahab pada kesempatan tersebut menyaksikan Penandatanganan Kerjasama Bidang Perlindungan Sumberdaya Hutan Pembibitan Dan Penanaman antara Perum Perhutani KPH Jombang dengan Kepolisian Resort Jombang. Bupati Mundjidah Wahab juga melakukan penanaman pohon. (ADV)