jatimnow.com - Sejumlah warga mengantre untuk bisa mengadopsi bayi laki-laki yang dibuang di teras rumah warga Dusun Resomulyo, Desa Genteng Wetan, Kecamatan Genteng, Kabupaten Banyuwangi.
Kapolsek Genteng, Kompol Sudarmaji menyebut, saat ini sudah ada tiga orang menyatakan diri siap menjadi orangtua asuh bagi bayi 2,6 kilogram dan panjang badan 47 sentimeter tersebut.
"Sejauh ini ada tiga orang bersedia mengadopsi. Mereka datang ke kantor menanyakan itu," tegas Sudarmaji kepada jatimnow.com, Jumat (17/3/2023).
Baca juga: Fakta-fakta Bayi Perempuan Dibuang di Atap Rumah Warga Surabaya, Dijaga Kucing!
Namun, Sudarmaji menyebut bahwa kewenangan terkait adopsi, ada pada Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur.
Sementara Direktur RSUD Genteng, dr Siti Asiah Anggraeni mengatakan, sejumlah warga juga sempat menanyakan ihwal adopsi sang bayi. Namun pihak rumah sakit juga tidak memiliki kewenangan terkait itu.
Baca juga: Warga Wonocolo Sidoarjo Temukan Bayi Laki-laki di Rumah Kosong
"Itu sudah jadi ranah dan wewenang UPT Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Jawa Timur, setelah bayi kita serahkan nanti," terang dr Asiah.
Pihaknya akan melakukan monitoring sekitar satu bulan kepada bayi. Hal itu untuk memastikan kesiapan bayi sebelum diserahkan ke UPT Dinsos Jatim.
"Nanti jika sudah sehat dan memungkinkan, akan kita serahkan ke dinsos. Tidak sampai sebulan kemungkinan. Sementara akan dirawat di rumah sakit untuk pemenuhan gizi dan menjaga kondisi bayi," ujarnya.
Baca juga: Polisi Tangkap Orang Tua Pembuang Jasad Bayi di Sukowati Kapas Bojonegoro
Sang penemu bayi, Felcita (31) juga menyatakan keinginannya untuk mengadopsi. Selain iba, anak pertamanya ingin memiliki adik.
"Anak saya yang pertama itu kepingin punya adik. Maklum, saya single parent mas," tutur Felcita.