Elpiji 3 Kg Langka di Banyuwangi, Bupati Ipuk: ASN Jangan Pakai yang Bersubsidi!

Selasa, 25 Jul 2023 06:42 WIB
Reporter :
jatimnow.com
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani saat mengecek operasi pasar. (Foto: Humas Pemkab Banyuwangi)

jatimnow.com - Pemkab Banyuwangi bergerak cepat mengatasi masalah pasokan elpiji (LPG) 3 kg. Berkoordinasi dengan Pertamina, digelarlah operasi pasar di 12 titik se-Banyuwangi dalam pekan ini.

Setiap titik dialokasikan 1.600 tabung elpiji 3 Kg. Sehingga total disediakan 19.200 tabung elpiji 3 Kg.

Operasi pasar LPG 3 Kg akan digelar di 12 lokasi di Banyuwangi. Setiap harinya, ada dua titik operasi dengan kuota sebanyak 1.600 tabung di setiap titik.

Baca juga: Warga Ponorogo Sambat LPG 3 Kg Langka, Ini Penjelasan Pertamina

"Setelah kita monitor beberapa hari ada keluhan kesulitan mendapatkan LPG di pasaran, kita langsung meminta Pertamina gelar operasi pasar," ungkap Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani saat mengecek operasi pasar, Senin (24/7/2023).

Ipuk berharap tidak terjadi kepanikan sehingga memicu penimbunan oleh pihak-pihak tak bertanggung jawab.

Baca juga: Ini Penyebab LPG 3 Kg Susah Didapat di Ponorogo

Ipuk juga mengingatkan bahwa LPG 3 Kg tersebut merupakan produk subsidi. Hanya diperuntukkan bagi warga prasejahtera.

\

“Jadi, LPG 3 Kg tidak diperuntukkan bagi warga yang mampu. Apalagi untuk yang industri, rumah makan atau jenis usaha lainnya. Nanti sidak dengan tim untuk memastikan ketelatan sasaran,” tegasnya.

Baca juga: Warga Ponorogo Sambat Susah Cari LPG 3 Kg, Harga Juga Naik

Larangan penggunaan LPG bersubdi tersebut, imbuh Ipuk, juga ditujukan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN).

“ASN jangan pakai elpiji bersubsidi,” tegas dia.

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!
Berita Banyuwangi

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler