jatimnow.com - Minimnya tingkat kesadaran berlalu lintas masyarakat di Bangkalan membuat Satlantas Polres Bangkalan turun tangan. Petugas menggunakan kostum Robocop untuk memberikan teguran pada pelanggar lalu lintas.
Kasatlantas Polres Bangkalan, AKP Grandika Indera Waspada mengatakan penggunaan kostum itu sebagai upaya preventif dari petugas untuk masyarakat. Sebab, hingga kini menurutnya tingkat kesadaran masyarakat untuk menggunakan helm saat berlalu lintas masih cukup rendah.
"Dari pantauan kami, sejauh ini tingkat kesadaran masyarakat masih tergolong rendah. Terutama penggunaan helm," ujar Grandika, Kamis (21/9/2023).
Baca juga: Polisi Razia di Perbatasan Bangkalan-Sampang Jelang Coblosan
Penggunaan kostum Robocop sendiri dipilih sebagai langkah pendekatan secara humanis terhadap masyarakat. Agar saat melintas, masyarakat tidak takut saat bertemu dengan polisi.
Baca juga: Pengakuan Pelaku Pencabulan Anak Tiri di Bangkalan
"Sengaja kami pilih menggunakan kostum agar masyarakat tidak takut. Sehingga teguran yang diberikan dapat diterima dengan baik," tambahnya
Ia menyebutkan, para pelanggar lalu lintas tidak serta merta ditindak penilangan. Namun diberikan teguran dan didokumentasikan untuk dilaporkan ke Polda Jatim.
Baca juga: 2 Pria di Bangkalan Simpan Senpi Ilegal, 1 Pelaku Positif Narkoba
Grandika berharap, dengan adanya upaya tersebut kesadaran masyarakat untuk berlalu lintas lebih tinggi. Sehingga bisa menekan angka kecelakaan bagi pengendara di Bangkalan.
"Upaya ini kami lakukan agar tingkat kesadaran masyarakat meningkat sehingga lebih aware terhadap keselamatan saat berkendara," pungkasnya.