jatimnow.com - Ribuan hektar tanaman padi siap panen milik petani di Kecamatan Boyolangu Kabupaten Tulungagung, terserang hama wereng coklat.
Serangan hama ini terjadi saat usia padi memasuki musim panen. Akibatnya hasil panen petani mengalami penurunan hingga 50 persen. Petani pun terancam gagal panen.
Suwarno, salah seorang petani menuturkan, serangan hama wereng ini selalu terjadi setiap tahun, saat memasuki musim panen.
Baca juga: Belanja di Warung Tulungagung Pakai Uang Palsu, Pria asal Jabar Ditangkap
Dalam sebidang sawah biasanya petani memperoleh hasil panen hingga 1,5 ton. "Kini turun maksimal hanya mendapat 8-9 kwintal saja," ujarnya.
Untuk menghindari kerugian, petani memilih melakukan penyemprotan insektisida guna terhindar dari serangan hama wereng coklat ini. Namun hal tersebut tidak efektif dan hama wereng masih menyerang.
Sejumlah petani memilih untuk melakukan panen dini. "Rata rata kami mengalami kerugian jutaan rupiah akibat serangan hama ini," imbuhnya.
Baca juga: Pemotor Tewas Tertabrak Bus Harapan Jaya di Tulungagung
Pramudiono, petugas Dinas pertanian setempat yang memantau serangan hama wereng di kecamatan ini menyatakan, total luas sawah di Kecamatan ini mencapai 1600 hektar.
Serangan hama wereng ini terjadi merata. "Cuma kalau dikumpulkan total yang diserang hanya 0,2 persen saja, " tuturnya.
Pihak Dinas sendiri selalu melakukan penyuluhan kepada petani agar terhindar dari serangan hama ini. Selain rutin melakukan penyemprotan, hama wereng ini mempunyai beberapa hewan predator seperti capung dan tom cat.
Baca juga: Plengsengan Penahan Jalan di Tulungagung Ambrol, Baru Setahun Dibangun
"Namun hewan tersebut sudah jarang ditemui sehingga serangan hama wereng semakin meluas," pungkasnya.
Reporter : Wanda R Putri
Editor: Erwin Yohanes