jatimnow.com - Dalam 3 bulan terakhir (Juni-Juli-Agustus) 2018, sedikitnya terdapat 41 kejadian kecelakaan di wilayah kota Surabaya. Dari jumlah itu, 43 korban dinyatakan meninggal dunia, 3 luka berat dan 15 luka ringan.
Data itu tercatat oleh Unit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya. Selain itu, dari 41 kecelakaan tersebut, kerugian material mencapai Rp 49 juta.
"Penyebab kecelakaan tertinggi yaitu pengendara berpindah jalur," sebut Kanit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya, AKP Antara, Senin (17/9/2018).
Dari data itu, lanjut Antara, jalan yang paling rawan yaitu Jalan Ahmad Yani dan Jalan Tambak Osowilangun. Yaitu 5 korban tewas di Jalan Ahmad Yani dan 2 korban tewas di Jalan Tambak Osowilangun. "Dominasi korban meninggal dunia, yaitu pengendara roda dua (motor)," ungkapnya.
Antara menambahkan, untuk meminimalisir angka kecelakaan lalu lintas tersebut, selain melakukan sosialisasi ke berbagai tempat dan komunitas, pihaknya juga memasang banner dan spanduk imbauan di titik-titik rawan kecelakaan.
"Speed trap juga sudah dipasang disejumlah ruas jalan yang kami nilai rawan. Speed trap itu dipasang oleh rekan-rekan Dinas Perhubungan," papar Antara.
Pihaknya juga mengimbau agar para pengguna jalan selalu mematuhi aturan rambu-rambu lalu lintas. Selain itu, perangkat berkendara juga sangat penting, misalnya pakai helm untuk pengendara roda 2 dan memakai sabuk pengaman untuk pengendara roda 4.
"Jangan menerobos lampu merah dan kurangi kecepatan serta sempatkan menengok sebelum berpindah jalur," pungkas Antara.
Selama 3 Bulan, Tercatat 43 Orang Tewas Kecelakaan di Surabaya
Senin, 17 Sep 2018 18:41 WIB
Reporter :
jatimnow.com
jatimnow.com
Berita Surabaya
Komisi E DPRD Jatim Serukan Peningkatan Kualitas Sekolah Swasta
DPRD Jatim Minta Pemprov Tindak Lanjuti Rekomendasi WTP dari BPK
Menengok SDLB Anak Tunanetra Pertama di Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Jumat 3 Mei: Cerah Sepanjang Hari
Kampung Dongeng Surabaya, Ruang Bermain dan Belajar Anak yang Menyenangkan
Berita Terbaru
Imigrasi Kediri Deportasi WNA asal Pakistan
Puluhan Peserta UTBK di Universitas Brawijaya Malang Tidak Hadir, Ini Sebabnya
Mengenal Tahta Mataram Sidoarjo, Bukan Bela Diri Biasa
Kota Kediri Catat Inflasi Terendah di Jatim, Beras-Telur Ayam jadi Penghambat
Komisi E DPRD Jatim Serukan Peningkatan Kualitas Sekolah Swasta
Tretan JatimNow
Titik Indrawati Sukses Berbisnis karena Ingin Angkat Derajat Keluarga
Kisah Nadya Andini, Mahasiswa Tunarungu ITS Lulus Cumlaude
Duo Kembar At Thobib dari Gresik Sukses Lolos SNBP Unair
Vinanda Prameswati, Sosok Milenial yang Diusung Golkar di Pilwali Kediri 2024
Terpopuler
#1
Mengenal Tahta Mataram Sidoarjo, Bukan Bela Diri Biasa
#2
Hasil Penetapan Suara KPU Trenggalek: 2 Partai Ini Bisa Usung Calon Pilkada
#3
Sah! Kepala Desa Bisa Menjabat 16 Tahun, Simak 12 Syaratnya
#4
Tersangka Korupsi Gus Muhdlor Mangkir Tanpa Alasan di Pemanggilan Kedua KPK
#5