jatimnow.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Tulungagung, menggelar razia kosmetik ke sejumlah toko perlengkapan kecantikan dan salon, Jumat (16/11/2018). Razia ini dilakukan menyusul adanya surat edaran dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) tentang beredarnya kosmetik yang mengandung bahan berbahaya.
Dalam surat edarannya, BPOM menyebutkan terdapat enam jenis kosmetik dari dua merk, yang mengandung bahan berbahaya berupa timbal dan bahan merah k3.
Kasi Perbekalan dan Farmasi Dinas Kesehatan Tulungagung, Masduki menjelaskan, bahan tersebut sudah dilarang dalam farmasi maupun kosmetik. Jenis bahan ini sangat berbahaya jika digunakan oleh konsumen. Untuk itu pihaknya dirasa perlu memberikan edukasi dan sosialisasi kepada pemilik toko dan salon, untuk tidak menyediakan kosmetik yang mengandung kedua bahan ini.
"Ini sifatnya masih sosialisasi agar pemilik toko maupun salon mengerti akan kosmetik yang berbahaya," ujarnya.
Dalam Razia ini, petugas Dinkes juga memeriksa izin edar setiap kosmetik. Sesuai peraturan izin edar harus tercantum dalam setiap kemasan kosmetik. Petugas juga mencocokan izin edar tersebut, dengan data yang dimiliki oleh BPOM. Hasilnya, petugas menemukan sejumlah toko dan salon yang masih menjual kosmetik tanpa dilengkapi dengan izin edar.
"Salah satunya tadi juga ada yang menjual kosmetik impor namun tidak mempunyai izin edar di Indonesia," imbuhnya.
Setelah dilakukan pendataan, petugas kemudian memberikan sanksi teguran tertulis kepada para pemilik toko. Selain itu mereka juga meminta ke pemilik toko, untuk tidak memajang kosmetik tersebut di etalase. Hal ini harus dilakukan agar konsumen mengetahui bahwa kosmetik tersebut tidak mempunyai izin edar.
"Untuk awal kita hanya memberikan sanksi berupa teguran, namun jika masih menjual akan diproses secara hukum," pungkas Masduki.
Razia Kosmetik di Tulungagung, Ditemukan Produk Impor Tanpa Izin Edar
Jumat, 16 Nov 2018 16:22 WIB
Reporter :
Bramanta Pamungkas
Bramanta Pamungkas
Berita Tulungagung
Terkena Puting Beliung, Dinding Rumah Warga di Tulungagung Roboh
Satgas MBG Tulungagung Ungkap Penyebab SPPG Panen Resto Tidak Beroperasi
Bupati Tulungagung Bantu Mediasi Warga Dengan TNI AD Terkait Akses Listrik
Diduga Maling, Pria ODGJ di Tulungagung Dipukuli Warga
Bupati Tulungagung Sidak SPPG, Pastikan Semua Berjalan Sesuai Prosedur
Berita Terbaru
Tim SAR Kerahkan Crane di Ponpes Al Khoziny Sidoarjo
Juicy Luicy Bakal Guncang Panggung Untag Surabaya Expo 2025
7900 Perkawinan Tak Tercatat, Pemkot Kediri Lakukan Koordinasi Lintas Sektor
Resmikan SPPG Kota Kediri, Gus Qowim Ingatkan Soal Food Security dan Cita Rasa
Catat Nilai Realisasi Investasi Rp37,9 Triliun, Gresik Raih Investment Award Jatim 2024
Tretan JatimNow
Kisah inspiratif Dokter Gigi Zahra, Sang Dokter Gigi Bawa Misi Kemanusiaan
Agus Hermanto, Guru Pelosok Banyuwangi Sang Penjaga Mimpi Anak Desa
Kisah Wanita Single Parent jadi Pengemudi Ojol di Jember, Bawa Anak Tiap Hari
Kisah Wiwin Isnawati, dari Penjual Beras ke Kursi Legislatif DPRD Jatim
Terpopuler
#1
ASTI Kudus vs PS Malaka Bertarung Dalam Final Piala Presiden U-15 di Surabaya
#2
Reruntuhan Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Mulai Dibongkar, Alat Berat Dikerahkan
#3
Bus Trans Jatim Koridor VII Segera Mengaspal, Hubungkan Lamongan-Paciran
#4
Saksi MNC Group Tersudut Dokumen RUPS, Bohong Soal Danapera?
#5