Pixel Codejatimnow.com

Bila Bu Risma Jadi Menteri Sebelum Pilwali Surabaya 2020

Editor : Arif Ardianto  Reporter : Budi Sugiharto
Risma dan Whisnu di Kantor DPC PDI Perjuangan Surabaya
Risma dan Whisnu di Kantor DPC PDI Perjuangan Surabaya

jatimnow.com - Whisnu Sakti Buana berpeluang duduk sebagai Wali Kota Surabaya lebih cepat bila Tri Rismaharini ditarik jadi menteri pada kabinet usai pilpres atau melalui reshuflle.

Otomatis! Karena Whisnu saat ini posisinya sebagai wakil wali kota Surabaya. Sehingga dia otomatis naik 'tahta' jika Risma ke Jakarta atau berhalangan tetap sebelum masa purna tugas.

"Akan semakin seru karena Pak Whisnu bisa naik jadi wali kota dan bisa menjadi ajang pembuktian kepada publik Surabaya," terang Surokim Abdussalam, Pengamat Politik dari Universitas Trunojoyo Madura (UTM) Bangkalan, Sabtu (15/12/2018).

Kepimpinan ketua PDI Perjuangan Surabaya ini akan menjadi tolok ukur bagi DPP PDI Perjuangan untuk memberikan tiket pencalonnya pada Pilwali Surabaya 2020.

"Iya betul, itu akan jadi pertimbangan karena PDIP tidak akan gegabah memilih kandidat agar bisa menang. Pak Whisnu kuat di internal PDIP Surabaya tapi butuh kerja keras untuk meyakinkan pemilih di luar PDIP," jelas Peneliti Surabaya Survey Center (SSC) ini.

Jika benar Whisnu menggantikan Risma apabila skenario masuk kabinet berjalan mulus, juga akan bisa membahayakan. Kinerja Whisnu yang melanjutkan kepimpinan Risma hingga 2021 akan ditonton masyarakat. Kemampuan dia hingga  Tahun 2020 saat digelarnya pilkada serentak akan mudah dinilai.

Baca juga:
Sosok Whisnu Sakti Buana Dimata Eri Cahyadi Walikota Surabaya

"Saya pikir itu panggung pembuktian jika bisa seperti Bu Risma peluang keterpilihan akan terbuka, tetapi juga sebaliknya kalau tak mampu melanjutkan bisa juga menutup peluang. Sementara jumlah pemilih non partai masih dominan," tambahnya.

Atau sebaliknya masa satu tahun 'magang' tahun memimpin Surabaya bisa dijadikan oleh Whisnu untuk membuktikan bahwa dia bisa atau mampu.

"Pak Whisnu menurut saya punya tantangan untuk meyakinkan pemilih di luar pemilih PDIP," tegas Surokim Abdussalam.

Baca juga:
Penyebab Mantan Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana Tutup Usia

"Dalam tempo singkat itu ajang pembuktian sesungguhnya tantangan bagi Pak Whisnu apakah bisa menjadi dirinya sendiri melepas bayang-bayang prestasi Risma dengan progresivitas dirinya," imbuhnya.

Risma bersedia jadi menteri?