jatimnow.com - Sebanyak 15 ton beras akan didistribusikan ke tiga pasar di Kota Malang guna menjaga stok serta stabilitas harga di awal tahun 2019.
Kepala Bulog Sub Divreg Malang, Fachria Latuconsina mengatakan, distribusi dilakukan secara serentak di Indonesia. Khusus di Kota Malang distribusi disebar di beberapa pasar yakni Pasar Dinoyo, Pasar Besar Kota Malang, dan Pasar Blimbing.
"Ada 3 misi yang disasar dari acara ini, yakni untuk menjaga stabilitas harga, intervensi pasar, dan memastikan ketersediaan pasokan. Dan ini khusus untuk beras medium, "ujar Fachria.
Ia menambahkan, tidak menutup kemungkinan bila pendistribusian akan diteruskan di pasar tradisional yang lain di tingkat kelurahan - kelurahan.
"Tidak menutup kemungkinan akan turun ke pasar tradisional yang lain juga ke kelurahan-kelurahan," lanjutnya.
Tak hanya beras kualitas medium saja, Bulog juga menyediakan beras kualitas premium dan beberapa kebutuhan bahan pangan pokok lainnya seperti minyak, gula, dan tepung terigu.
"Untuk beras medium buka di gudang Bulog harganya Rp 8.100 per kilogram. Sementara kita kemas 5 kiloan kita jual Rp 8.500 per kilogramnya. Kita sengaja untuk kemas 5 kiloan untuk memudahkan masyarakat membawanya," tuturnya.
Di sisi lain, Wali Kota Malang Sutiaji mendukung langkah Bulog mendistribusikan beras medium guna menjaga ketersediaan dan stabilitas harga beras.
"Dari keterjangkauan, ada dua sisi, terjangkau kita yang datang ke sana artinya bukan hanya karena mungkin kelangkaan, ada barang tapi langka kan ada, tapi di stok oleh orang tidak bertanggung jawab. Namun ini memastikan bahwa barangnya hadir di tengah-tengah kerumunan masyarakat banyak," tutupnya.
Baca juga:
Bulog Ponorogo Pastikan Stok Beras Aman untuk 3 Wilayah Ini hingga Maret 2025
URL : https://jatimnow.com/baca-10787-15-ton-beras-didistribusikan-untuk-jaga-stabilitas-harga-di-malang
