jatimnow.com - Selasa (3/4/2018) malam, rumah dinas Kapolda Jawa Timur di Jalan Bengawan, Surabaya, nampak seperti pasar rakyat. Bisa menikmati jajanan tradisional hingga hiburan musik jalanan sampai kesenian ludruk dari seniman Kartolo Cs.
Hadir dalam kesempatan tersebut antara lain, seluruh pimpinan serikat pekerja/serikat buruh Jawa Timur, Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Arif Rahman, pejabat dari Mabes Polri, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Timur Setiadjit.
Selain itu juga ada Asisten Pemerintahan dan Kesra Setdaprov Jatim Supriyanto, Kepala Biro Hukum Pemprov Jatim Himawan Estu Bagijo, serta Wakapolda Jatim Brigjen Pol Widodo Prihartopo serta pejabat utama Polda Jatim, di kediaman Kapolda Jatim, Jalan Bengawan, Selasa (3/4/2018) malam.
Dengan suasana santai dan guyub, mereka cangkrukan dan menikmati berbagai hidangan makanan tradisional seperti angsle, ronde dan beragam jajanan lainnya, serta kuliner PKL (pedagang kaki lima) nasi goreng, bakso.
Mereka disuguhi musik jalanan, dari musisi yang pernah menjuarai ajang pencarian bakat di salah satu stasiun televisi swasta, Klantink.
Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin
Mereka juga terpingkal-pingkal dihibur oleh kesenian ludruk dari seniman terkenal di Surabaya, Kartolo Cs.
Kapolda Jatim juga mengundi dan membagikan 5 unit sepeda angin kepada serikat pekerja yang beruntung mendapatkan undian.
Cangkrukan bersama serikat pekerja/serikat buruh se Jatim di rumah dinas kapolda ini adalah yang kedua kalinya selama kepemimpinan Kapolda Irjen Pol Machfud Arifin. Sebelumnya digelar pada November 2017 lalu.
Model cangkrukan dan silaturahmi forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) ini mendapatkan apresiasi dari serikat pekerja, Pangdam hingga Pemprov dan pemerintah pusat.
Ketua KSPSI (Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia) Jawa Timur Fauzi menegaskan, lebih baik rujuk dan rukun bersama-sama.
"Tiga tahun lalu pak kapolda, pak pangdam, unjukrasa UMK, UMSK itu peng pitulas (sampai 17 kali). Ada dari aliran sana, aliran sini. Tapi itulah di Jawa Timur. Dalam kurun waktu dua tahun terakhir ini, unjuk rasa kurang lebih 4 kali. Kadang saya, opo e se arek-arek iki (kenapa anak-anak sekarang ini). Kadang saya begitu," katanya.
"Tapi tidak bisa kita salahkan pak kapolda, pak pangdam, karena ilmu silaturrahmi di Jawa Timur lebih utama ketimbang perbedaan yang ada di Jawa Timur," tuturnya.
Kartolo Cs menghibur diacara cangkrukan di Rumdin Kapolda Jatim
Meski demikian, kata Fauzi, serikat pekerja dan serikat buruh di Jawa Timur tetap berupaya memperjuangkan dampak akibat dari PP Nomor 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan, yang menimbulkan kesenjangan upah antara daerah satu dengan daerah lainnya.
"Bayangkan, betapa orang Pacitan, orang Trenggalek, akan selamanya menurut PP 78 ini melarat terus. Sidoarjo, Surabaya, Gresik, Mojokerto, Pasuruan, dengan PP 78 akan tegak berdiri, kaya terus, sehingga lagu Rhoma yang kaya makin kaya yang miskin makin miskin," ujarnya.
Baca juga:
Angka Kecelakaan di Jatim Turun Selama Operasi Ketupat Semeru 2024
"Ini PR kita bersama. Mudah-mudahan pak kadis (Kadisnakertrans), pak Gubernur dibantu pak Kapolda, pak Pangdam, bisa menyodorkan solusi yang bisa dibangun oleh rakyat khususnya rakyat pekerja dan buruh di Jatim," jelasnya.
Kadisnakertrans Provinsi Jawa Timur Setiadjit menerangkan, Jawa Timur adalah daerah yang paling bagus untuk investasi dibandingkan dengan daerah lain di seluruh Indonesia.
Hal itu karena dukungan dari pemerintah provinsi maupun kabupaten dan kota, yang sudah melakukan reformasi dibidang perizinan yang berkaitan dengan investasi.
"Serta jaminan keamanan yang kebetulan dikomandoi pak Kapolda, pak Pangdam dan seluruh Forkopimda. Ternyata Jawa Timur dijamin aman luar biasa dan ini paling diminati oleh investasi luar negeri," kata Setiadjit.
"Jaminan para serikat pekerja bahwa ingin menjaga hubugan industrial yang harmonis. Nah ini sangat penting, sehingga Jawa Timur menjadi jujugan utama investasi baik investasi asing maupun investasi dalam negeri PMDN (penanaman modal dalam negeri)," jelasnya.
.jpg)
Kapolda membagikan undian sepeda
Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Arif Rahman mengatakan, situasi di Jawa Timur sangat kondusif. Tahapan pesta demokrasi pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak di Jatim tahun 2018 juga berlangsung tertib, aman dan lancar.
"Saya sebagai pangdam dan jajaran akan bersinergi dengan Polda Jatim, membantu keamanan di wilayah Jatim. Mudah-mudahan Jawa Timur tetap kondusif, sehingga pembangunan Jatim semakin lancar semakin meningkat," kata pangdam yang langsung didatangi dan diberikan bunga oleh Kapolda. Kedekatan Kapolda dan Pangdam itu membuat undangan yang hadir memberikan aplaus.
Baca juga:
Kapolda Jatim Tinjau Malam Takbir Idul Fitri di Sidoarjo, Ini Pesannya
Sementara itu, Irjen Pol Machfud Arifin menerangkan, rumah dinas Kapolda adalah sangat sakral. Saking sakralnya, jarang didatangi orang seperti acara malam ini yang dihadiri serikat pekerja dan buruh se Jatim, pejabat utama Polda Jatim, pangdam, pejabat Pemprov Jatim.
"Rumah dinas ini sangat sakral, karena sakralnya jarang didatangi orang. Tidak pernah didatangi orang kayak cangkrukan ini, karena dulu tidak pantas dan tidak layak dihuni serta untuk cangkrukan. Tapi dengan waktu singkat, kita benahi sehingga layak untuk sarana berinteraksi, sarana berkomunikasi menyelesaikan setiap masalah yang ada," tutur kapolda.
Kapolda juga menyampaikan kepada serikat pekerja, yang uneg-unegnya berkaitan dengan kepolisian untuk dicatat dan disampaikan ke dirinya. Pihaknya berjanji akan mengkomunikasikan dengan baik.
Sedangkan yang berkaitan dengan disparitas upah buruh (UMK) dari daerah satu dengan daerah lainnya, kapolda berharap ada titik temu yang terbaik.
"Persoalan titik kesenjangan, mudah-mudahan pelan-pelan pemerintah bisa mengambil kebijakan yang tidak terlalu jauh jaraknya, kira-kira begitu. Itu tugasnya kepala dinas (Disnakertrans). Kalau kita mengamankan saja," tuturnya.
Kapolda mengucapkan terima kasih kepada serikat pekerja dan pihak terkait, sehingga Jawa Timur menjadi daerah yang kondusif. Kondusifitas Jawa Timur ini mendapatkan apresiasi dari Menkopolhukam.
"Jatim dinilai oleh Menkopolhukam adalah daerah paling aman. Ini luar biasa. Investasi juga paling banyak di Jawa Timur. Pak gubernur juga berulang-ulang mendapatkan penghargaan terkait dengan situasi ini," katanya.
"Produktifitas pangan juga berlebih bahkan dari Jawa Timur dikirim ke NTT, Kalimantan, karena itu tadi keamanannya sangat terjamin. Terima kasih pimpinan serikat pekerja di Jawa Timur. Kita jaga Jawa Timur dengan kondusifitas wilayahnya," jelasnya.
Reporter: Jajeli Rois
Editor: Erwin Yohanes
URL : https://jatimnow.com/baca-1372-cangkrukan-ala-kapolda-rumah-dinas-disulap-jadi-pasar-rakyat
