Pixel Code jatimnow.com

Polisi Sebut Tidak Ada Gerakan People Power di Jatim

Editor : Sandhi Nurhartanto   Reporter : Farizal Tito
Kapolda Jatim dan jajaran meninjau rekapitulasi penghitungan suara di Singgasana hotel
Kapolda Jatim dan jajaran meninjau rekapitulasi penghitungan suara di Singgasana hotel

jatimnow.com - Polda Jatim memastikan akan terus melakukan pengawalan surat suara hingga selesai proses penghitungan di Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.

Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Luki Hermawan menegaskan Jawa Timur tetap dalam kondisi stabil. Meskipun informasi adanya gerakan People Power,  pada 8-10 Mei belum terbukti, pihaknya tetap melakukan kegiatan penebalan personel pengamanan.

"Terutama di titik-titik yang dirasa rawan, seperti kantor KPUD baik di kabupaten maupun provinsi. Semua kami lakukan penebalan termasuk antisipasi isu yang berkembang sesuai protap," katanya saat meninjau rekapitulasi penghitungan suara, di Singgasana Hotel Surabaya, Sabtu (11/5/2019).

Selain penambahan personel di beberapa wilayah rawan, Polda Jatim memasang CCTV di seluruh gudang logistik pemilu yang dapat dipantau secara real time di command center Polres maupun Polda.

"Untuk pengamanan, kami tetap lakukan. Karena logistik pemilu masih berada di gudang-gudang. Sampai sekarang kami laporkan, dan gudang yang diamankan ini sudah dipasang CCTV," ujarnya. 

Menurutnya, jumlah personel keamanan yang disiagakan tidak berkurang meskipun penghitungan suara telah usai ditingkat provinsi. Begitupun dari TNI yang tetap ikut memberi dukungan pengamanan, sampai selesai seluru prosesnya hingga tuntas.

"Alhamdulillah bahwa pelaksanaan penghitungan suara di tingkat provinsi kami mendapat laporan telah berakhir tadi malam. Dan sekarang tinggal proses pembacaan," ujarnya.

Baca juga:
Hasto Tegaskan PDI Perjuangan Bukan Partai Kemarin Sore, Sindir Demokrat?

Ia menegaskan, jika nantinya ditemukan ada pihak yang ingin mengacaukan proses Pemilu 2019 ada aturan penanganannya. Seluruhnya telah ada protap, dan ia memastikan bahwa akan mengikuti aturan.

"Kami akan tindak tegas yang akan mengacaukan sistem pemilu ini. Tapi selama ini di Jatim belum terlihat atau masih bisa dikatakan kondusif," tegasnya.

 Luki menegaskan, Jawa Timur tetap dalam kondisi stabil. Informasi adanya people power yang bergerak 8-10 Mei belum terbukti. Kendati demikian, kepolisian tetap melakukan kegiatan penebalan personel pengamanan.

Terutama di titik-titik yang dirasa rawan, seperti kantor KPUD baik di kabupaten maupun provinsi.

Baca juga:
Video: Pesan Mahfud MD untuk Jokowi-Prabowo

"Semua kami lakukan penebalan dan seluruh peralatan kami keluarkan semuanya. Termasuk antisipasi isu yang berkembang sesuai protap," tukasnya.